Bagian 4

9.1K 658 3
                                    

Follow instagram
@anak_klepon
@aqila.alhasan
@farhan.abdullah22
@shofia_alhasan
@jain.alhasan
@aliza_abelia

°°°°°

"kalian udah saling kenal??" tanya abuya Farhan melihat ekspresi Zayn dan Aliza .

"emm nggeh buya, Aliza wakil ketua osis disekolah" jawab Zayn kembali menunduk.

"ka Zayn juga dia jadi ketua osis di sekolah, tapi tiap rapat Aliza terus yg disuruh ngomong" ucap aliza yg membuat Zayn melotot kan matanya.

"oalah pantes lah dah saling kenal" ucap ummah Shofia melihat Zayn dan Aliza.

"Aliza, ayah menjodohkan kamu dengan Zayn, jadi kamu harus nurut sama dia" ucap om satria pada Aliza.

"ihh ka Zayn galak" ujar Aliza yg membuat  semua menahan tawa ketika mendengar ucapan Aliza, Zayn yg mendengar itu sudah ingin membuang gadis itu ke sawah.

"kamu juga harus jagain Aliza, jangan sampe calon mantu abuya lecet gara gara kamu, atau kamu yg abuya buang" ucap abuya Farhan pada anak tercinta nya itu.

"Aliza cerewet om!" ucap Zayn  mengerucutkan bibir nya lucu.

"kalian harus akur dan saling kenal dulu, setelah beberapa minggu baru kalian nikah" ucap om satria yg membuat Zayn dan Aliza melongo.

"menikah ayah?" tanya Aliza yg masih loading dengan ucapan ayahnya itu.

Om satria mengangguk. Zayn memijat pelipis nya, sungguh ia pusing jika memiliki istri seperti Aliza yg cerewet nya minta ampun.

"tapi Aliz--" ucap Zayn yg langsung diserobot oleh Aliza.

"tapi... Aliza suka sih sama ka Zayn karna ganteng" serobot Aliza.

Zayn yg mendengar itu menahan senyumnya kuat kuat, baru kali ini ia mendengar ada yg suka padanya secara terang terangan seperti ini.

"ciee pipi abang Jen merah" goda Aqila mencubit pipi abangnya itu dan benar saja pipi Zayn memerah.

Farhan dan Satria saling berpandangan, mereka sudah membayangkan bagaimana Zayn dan Aliza ketika sudah menikah nanti.

"isshh apaan sih!" ketus Zayn menghempas tangan Aqila yg berada di pipinya itu.

"ka Zayn biasanya traktir anggota osis tiap selesai rapat, tapi ka Zayn selalu marah kalo ada osis yg telat atau ga disiplin kaya Aliza" curhat Aliza mengerucutkan bibirnya.

Aliza memang seperti anak kecil dirumahnya berbeda dengan di sekolah yg jarang sekali berbicara dan kalem. Zayn baru tahu jika Aliza seperti anak kecil dirumahnya, ia hanya sering menggerutu dan berbicara tak jelas jika berkumpul bersama osis.

"jadi kalian mau menerima perjodohan ini? " tanya om Satria menatap calon mantunya dan anak tercintanya itu.

Aliza mengangguk senang dan tersenyum manis yg membuat ummah serta bunda Aliza tertawa gemas, Sedangkan Zayn hanya diam dan terus menatap karpet berwarna coklat yg berada dibawahnya.

"Zayn?" panggil bunda Shalehah pada Zayn.

Ingatkan Shalehah siapa? Shalehah gebetan Ali dulu yg kini sudah menjadi milik orang lain.

"em i-iya Jen terima" sontak Aliza bertepuk tangan senang dan tersenyum manis menatap Zayn.

"pernikahan kalian akan dilaksanakan 2 minggu lagi, masalah persiapan biar bundanya Aliza dan ummahnya Zayn yg urus" putus abuya Farhan yg langsung disetujui oleh  semuanya.

Zayn sudah pusing gara gara perjodohan ini, ia menerima nya karna ia juga suka dengan Aliza tapi sikapnya yg membuat ia pusing.

"tapi Jen minta untuk Aliza jangan umbar dulu hubungan kita ini" pinta Zayn menatap Aliza sekejap.

Zayn Abdurrahman Al Hasan [TAMAT] Where stories live. Discover now