Bagian 27

5.3K 397 8
                                    

Follow instagram
@anak_klepon
@shofia_alhasan
@jain.alhasan
@aliza_abelia
@farhan.abdullah22

🍬🍬🍬

"baby jen begadang yuk... " ajak Aliza pada Zayn yg sudah memejamkan matanya dan memeluk bantal gulingnya.

"ngapainnn? " tanya Zayn membuka matanya sedikit.

"main" jawab Aliza dengan enteng.

Seketika Zayn membuka matanya penuh dan duduk di sebelah Aliza, "maksud kamu? " tanya Zayn yg otaknya sedikit traveling.

"ya main... " Aliza tersenyum manis sembari mengusap pelan bibir pink Zayn.

"lija... Katanya kamu belum siap..." ucap Zayn mengingat perkataan Aliza beberapa hari yg lalu.

"tapi Lija jadi pengen sekarang... Kaya seru loh... " Zayn membelalakkan matanya padahal baru saja dirinya masuk ke alam mimpi, kini sudah terbangun lagi.

"lijaa kaka cape... Pliss deh" ucap Zayn dengan frustasi.

"ishh baby... Ayo baby... " rayu Aliza yg terus menerus mengusap bibir pink Zayn dan naik ke pangkuan Zayn.

Zayn sudah mulai tergoda dan imannya sudah mulai roboh gara gara Aliza yg merayunya. Zayn mendekatkan wajahnya ke wajah aliza, perlahan Zayn mengecup dan melumat bibir pink Aliza.


Aliza memejamkan matanya dan menikmati itu, akhirnya Aliza bisa menggoda suami tercintanya itu.

"turun sebentar kita sholat dulu sebelum melakukan itu" suruh Zayn dengan suara seraknya.

Aliza turun dan menyiapkan alat sholat,  sedangkan Zayn berjalan mengunci pintu kamar Aliza dan masuk ke dalam kamar mandi.

Tak lama kemudian Zayn keluar dengan wajahnya yg masih basah gara gara air wudhu, kini Aliza yg bergantian masuk ke dalam kamar mandi.

Zayn mengambil baju kokonya dan pecinya, Zayn sangat tidak nyaman jika sholat menggunakan baju lengan pendek. Setelah Aliza selesai mengambil wudhu, mereka berdua melakukan sholat sunnah bersama.


Setelah selesai mereka berdua langsung kembali ke kasur lagi, Zayn sudah tak memakai apa apa hanya menggunakan sarung.

Zayn tak menggunakan atasan sama sekali alias telanjang dada, sedangkan Aliza memakai daster pendek berwarna hitam.

*intinya kek baju dinas")

Aliza duduk di pangkuan Zayn dan mengalungkan tangan nya ke leher putih zayn.

Zayn mendekatkan wajahnya dan menghisap leher putih Aliza, Aliza mencengkram bahu Zayn karna Zayn menghisap lehernya sangat kuat.

"ahhh" satu desahan keluar dari mulut Aliza.

Zayn melepas hisapan itu dan melihat bekas merah di leher putih nan mulus Aliza. Zayn tertawa kecil dan mengusap pipi Aliza.

"yakin kuat? " tanya Zayn dengan mengangkat sebelah alisnya.

"kuat kok" jawab Aliza dengan senyum manisnya.

Entah mengapa Zayn seperti kesurupan kali ini, tiba tiba dirinya merasa sangat candu dan sudah dimabukkan oleh Aliza sehingga iman nya juga tak bisa menahan pesona Aliza.

Zayn menidurkan Aliza di kasur, Zayn menarik selimut dan menutup tubuh dirinya dan Aliza. Mereka berdua membaca doa dan langsung melakukan acara dinas yg biasanya dilakukan oleh suami istri contohnya Zayn dan Aliza.

Dikamar Aliza sangat tenang dan disebelah kamar Aliza tidak ada kamar lagi dan hanya sebuah kamar kosong. Jika dikamar Zayn takutnya Aqila akan mendengar suara suara meresahkan dari kamar Zayn.

Bagi Zayn baru pertama kali ini dirinya membuka bajunya dan telanjang dada didepan wanita, bahkan didepan Aqila dan Shofia zayn tetap berpakaian tertutup. Hanya Aliza yg beruntung bisa melihat pesona Zayn yg membuat kaum hawa candu termasuk author sendiri")

00.45
Zayn dan Aliza menyudahi kegiatan mereka, mereka melakukan hal itu pukul dua belas malam lewat lima menit.

Sepertinya Aliza akan mencuci sprei kali ini, karna sprei nya sudah penuh dengan darah, tapi tak semua wanita yg baru atau pertama kali melakukan hubungan suami istri mengeluarkan darah.

"besok kaka ijinin aja, biar kamu istirahat" ucap Zayn dengan suara serak nya.

Aliza duduk ditepi ranjang bersama Zayn yg masih sedikit lelah, karna entah kesurupan atau kesambet Zayn sangat bersemangat tadi.

"ayo mandi" ajak Zayn berdiri dan mengambil sarungnya yg berada di kasur.

"berdua??" tanya Aliza lemas.

Zayn mengangguk dan menggendong Aliza, mereka berdua langsung masuk ke kamar mandi untuk melakukan mandi wajib.

Beberapa menit berlalu dua pasangan itu keluar dengan memakai handuk, Zayn mengambilkan baju tidur untuk Aliza dan juga dirinya. Zayn menyuruh Aliza duduk di bawah terlebih dahulu, karna Zayn ingin membuka sprei tadi.

Aliza mengambilkan sprei baru dan membantu suaminya itu, Aliza terlihat sangat lemas sekali dan juga berjalan sedikit kaku.

Setelah selesai beres beres keduanya duduk di kasur, Aliza tidur di paha Zayn dan memeluk pinggang Zayn.

"sakit.... " rengek Aliza menatap Zayn dan mengerucutkan bibirnya.

"emang kekencengan yah tadi?"

"bangettttt" jawab Aliza mencubit pelan pinggang Zayn yg sedang mencubit pipi nya itu.

"kalo ga dikencengin itu nya ga keluar" ucap Zayn yg langsung mendapat pukul kecil di dada Zayn oleh Aliza.

"itu apa?" tanya Aliza sedikit ngegas.

"yaaaa itu cebong" jawab Zayn sedikit bingung.

"ga usah sekolah yah" ucap Zayn mengelus lembut rambut Aliza.

"tapi baby juga harus ga sekolah nanti Alija ga ada temennya" Zayn mengangguk dan mengecup kening Aliza.

Zayn dan Aliza memilih untuk menonton televisi saja dari pada tidur dan tak sholat subuh nantinya. Aliza tetap mengerucutkan bibirnya karna rasa nyeri sangat dirasakan oleh Aliza, badannya seperti remuk dan hancur kali ini.

🍬🍬🍬

Tbc


Perbanyak istighfar okey")

Zayn Abdurrahman Al Hasan [TAMAT] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang