Transmigrasi Vira || 8

55.7K 4.5K 181
                                    

H a p p y R e a d i n g
.
.
.
.

Nara menatap dirinya di pantulan cermin.sesuai perkataan nya yang akan membatalkan pertunangannya dengan Rion,malam ini.dia akan datang ke rumah Rion bersama kedua ortunya.dan untuk para Abang nya,mereka tidak ikut karena ia melarangnya.ya meskipun alvaro dan Reza sempat merengek ikut.

Btw galaksi ada pekerjaan di luar negeri.
Nara menghembuskan nafasnya pelan, keputusannya sudah bulat.lagi pula untuk apa dia mempertahankan pertunangan gajelas itu?lebih baik cari cogan yang banyak.

Nara mengambil ponsel dan juga tas nya, setelah itu dia keluar kamar dan berjalan santai menuruni tangga.di ruang tamu sudah ada ortunya dan abang²nya.

"Kamu mau di percepat ya pertunangannya? mangkannya minta papa sama Mama ikut"ucap mamanya.

Nara terdiam,dia belum memberi tahu alasan ia mengajak ortunya ke rumah rion.biarkanlah mereka tau saat Nara mengucapkannya nanti.

"Em ayo berangkat mah,pah"ucap Nara.

Mama papanya mengangguk dan berjalan keluar rumah,Nara hendak melangkah pergi tapi seseorang mencekal kedua tangannya.

Nara menoleh dan menatap kedua lelaki yang menatapnya dengan memelas,mereka Alvaro dan Reza.kenzo hanya menatapnya sinis seraya bersedekap dada.

"Kenapa?"tanya nara.

"Abang ikut ya.."rengek Alvaro.

"Abang juga.."lanjut reza.

"Kalian ga usah ikut,nanti kalian juga tau"ucap Nara

"Tapi-"ucapan Alvaro dan Reza terpotong karena Kenzo berucap dengan nada sinisnya.

"Halahh palingan juga pengen ketemu Rion,emang ya Lo itu perusak hubungan orang tau ga!!udah tau Rion sama ana masih aja gatel ke Rion!dasar murahan!"ucap Kenzo menatap Nara sinis.

Nara menatap Kenzo datar dan mengabaikan nya,dia malas berdebat.sementara Alvaro dan Reza kini menahan amarahnya.

"Jaga ucapan Lo Kenzo!"ucap Alvaro datar.

"Apa si bang,kenapa Lo belain dia sih?!"seru Kenzo tak suka

"Nara udah berubah!"seru Reza

"Berubah dari mana?kalian tu udah kemakan sama omongan dia!"seru Kenzo yang merasa bahwa saudaranya itu sudah terhasut oleh Nara.

Nara memutar bola matanya malas dan melangkah keluar tanpa sepengetahuan mereka.

"Lo bodoh,gabisa bedain mana yang bener mana yang salah"ucap Alvaro.

"Bang,Nara mana?"tanya Reza yang merasa bingung karena Nara menghilang.

Alvaro berjalan keluar dan ternyata dugaannya benar,Nara sudah berangkat ke rumah Rion.

***

Mobil papanya sampai di depan gerbang yang menjulang tinggi,satpam yang mengenali mobil tersebut pun langsung membukakan gerbangnya.mobil papanya(Aul lupa nama papanya:v) sudah terparkir,Nara dan kedua ortunya keluar dari mobil.

Transmigrasi Vira [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang