ANTAGONIS X PROTAGONIS [ Hiatus ]

part 16

Hari ini tepatnya hari selasa dimana semua murid akan buru-buru menyembuyikan berbagai barang karena akan ada razia yang dilakukan secara mendadak.

"Vian.." ucap Vona pada Melviano.

"Apa.." ucap Melviano menatap kearah Vona.

"Gua izin ke UKS gak masuk untuk pelajaran kali ini.." ucap Vona lagi.

"Lo sakit?.." tanya Melviano khawatir.

"Cuman gak enak badan aja oh ya tumben Lo perhatian.." ucap Vona.

"Sana ke UKS banyak tanya Lo.." sinis Melviano.

Vona meninggalkan Melviano yang tengah sibuk dengan pekerjaannya di ruang osis.

Nampak dari tadi Haikal tengah memperhatikan Vona dari jauh.

Duar......

Suara ledakan dari gedung yang mengkhususkan bagian laboratorium.

Semua murid berhamburan keluar kelasnya, banyak teriakan dari murid.

"Aaa..."
"Cepat.."

Semuanya sudah keluar dari ruangan kelas bahan mereka semua berada diluar lebih tepatnya lapangan.

"Woi udah aman semua belum.." ucap Atlas pada semuanya.

"Udah." Teriak mereka.

"Aa.. kak Vona hilang kak Vona gak ada.." teriakan histeris dari Hana yang baru saja sadar jika Vona tidak ada pada mereka.

"Dia diuks.." ucap Melviano.

"Kita harus kesana.." ucap Yora dengan nada panik.

"Jangan nanti ada ledakan lagi.." ucap Atlas menghalangi Yora.

"Tapi kak itu sahabat kita.." ucap Endrea.

"Biar gua aja yang pergi.." ucap Haikal yang ingin pergi.

Saat semuanya sepakat tiba-tiba suara ledakan kedua muncul dengan keras yang membuat bangunan UKS runtuh yang didalamnya ada Vona.

"Aaaa Vona..." Teriak Hana yang langsung terjatuh karena tak sanggup melihat.

"Hiks... Vona.." teriakan dari Endrea.

Semuanya dalam keadaan panik dan penuh dengan tangisan karena kejadian yang tak diinginkan ini tiba-tiba saja datang.

Haikal tanpa basa-basi langsung pergi menuju reruntuhan bangunan tersebut.

Mobil polisi dan ambulans datang namun anehnya mereka bukan membantu.

Semua murid dan guru menatap kearah mereka termasuk geng Tersebut.

"welcome to the game.." ucap seseorang yang muncul.

"Siapa Lo." Ucap Yora dengan nada tinggi.

"Gua adalah pemimpin sekaligus pencipta permainan ini.." ucapnya bangga.

"Lo itu anjing gak punya otak gak punya hati.." ucap Hana yang berteriak.

"Hahahahaha gimana kalo kita langsung saja pada permainan intinya.." ucap orang tersebut tersenyum.

Vona dan Haikal yang baru saja tiba untungnya Vona baik-baik saja karena ia tadi bukan ke UKS langsung.

"Vona Lo gapapa?.." tanya mereka merasa lega.

"Gak kok hehe.." ucapnya.

"Ayo mulai gamenya.." ucap orang tersebut yang siap menembak.

"Stop." Suara Liona yang baru muncul.

"Kenapa." Tanya orang tersebut.

"Urusan Lo cuman cari tahu siapa antagonis dan protagonis bukan.." ucap Luna yang langsung berani berucap.