📌IlaGas-17📌

68.6K 6.5K 229
                                    

Wow, aku sampai harus curi waktu karena target naik dengan cepat, hahahaha keren bangeeeet!

Ayo ayo penuhin lagi, semangat biar mereka putus!

200 vote dan 75 komen kuy.
...........................................................

"Abang suka kak Ilara kan?"

"Ya, itu benar."

[17-Egal Talking]

Ragas membuka matanya pagi ini, hari ini dia akan putusin Ilara dan sangat amat tak sabar akan hal itu!

Hal yang pertama Ragas lakukan setelah bangun tidur, adalah mengecek whatssap, berharap hari ini Ilara ada mengirimi nya jadwal.

"Oh Tuhan, syukur dia memberiku jadwal hari ini." tanpa sadar Ragas justru bersyukur, dia merasa sesak didadanya lepas saat tau Ilara memberinya jadwal.

Ragas segera membuka pesan dari Ilara.

Aya<3

Selamat pagi Heska❤ 06.02

Oh iya hari ini kamu pakai singlet warna cream sama boxer hitam, lalu jangan lupa menyikat wc di kamar mandi kamu, kemarin Mommy Clesya bilang pipa di taman bocor, nanti kamu bantu panggilkan tukang ya. 06.06

Setelah mandi, kamu pakai parfum yang aku beli saat kita awal jadian, rambutnya disisir rapi ya sayang nya Aya. 06.12

Nanti jangan lupa bawa klipingan yang semalam gak kamu bawa, udah aku kerjain dan semalam aku titip ke Eja, kata Eja dia kasih ke Mommy Clesya dan ditaruh di laci nakas sama mommy, dibawa terus kasih ke Buk Indah. 06.16

Jangan lupa bawa botol minum, sampai di sekolah kalau mau bolos tolong kumpulin dulu tugasnya baru bolos, jangan pukulin anak kelas 10 yang lugu-lugu, ntar kamu aku tendang. 06.20

Nanti setelah pulang sekolah, aku mau titipin kue buatan aku ke mommy Clesya, aku berhasil loh buat kue sendiri hasil belajar sama mommy, pasti mommy senang, nanti aku kasih kamu dan inti Rageon. 06.23

Udah gitu aja deh, have a nice day My Little boy❤ i love you so much. 06.30

Ragas merasakan pipinya memanas, dia menyukai debaran ini, tapi ini sesak juga disaat bersamaan.

"Manis banget yang udah mau jadi mantan, ugh sial. Oke pertama gue harus hapus chat-chat Ay—maksud gue Ilara terus hapus nomornya."

Ragas melakukan hal yang dia katakan itu dengan cepat, setelah selesai Ragas beranjak dari kasur dan berjalan ke kamar mandi.

Dia bersiap menjalani hari ini, hari dimana dia akan putus dari Ilara!

"Gue gak sabar, ya ampun akhirnya gue bisa bebas!"

Ya..udalah, tolol, capek aku. Skip aja.

....

Sedikit adegan saat Egal pulang dari berbelanja bersama Eja dan Ilara, cowok bermata sayu yang memiliki tahi lalat dipelipis itu tersenyum riang begitu memasuki rumah.

Egal ini, terlahir dari keluarga biasa saja, rumahnya 2 tingkat minimalis, dia anak pertama dengan 3 adik yang lucu.

Ada yang lucu ada yang mirip setan.

"Wes, abang bawa apa tuh?"

Egal mendelik, dia menatap kearah adik pertamanya, namanya Kate, perempuan yang mirip sama Ilara dari segi sifat.

"Bawa botol minum, Ilara yang beliin, nih bagiin ke Julio dan Valio."

"Ngokey bos, btw abang masih tetap nganggap kak Ila sebagai adek nih?"

Egal berhenti melangkah, dia melirik Kate lalu tersenyum "Ya, selagi bisa dekat sama Ila dan buat dia gak risih, gak masalah kalau cuma sebatas teman ataupun kakak adek."

"Kasihan, turut berduka sama perasaanmu bos."

"Ck, diem kamu."

"Terus si Eja, katanya juga suka sama Kak Ila."

"Iya, dia demen sama Ilara, tapi lebih milih jadi bestie in crime biar bisa lengket-lengket tanpa takut Ila risih."

"Terus si Handi?"

"Dia fanboy garis keras Ilara, ajudan yang maju paling depan kalau Ilara sampai kenapa-napa."

"Terus si Akra, Johan, Alkio?"

"Mereka, ya mereka cuma sebatas kagum sama Ilara, mungkin suka juga sedikit tapi lebih milih jadi teman dan ajudan dadakan, biar bisa dekat tanpa harus membuat Ilara risih."

Kate tak habis pikir, kenapa harus begitu yakan.

Mereka kan bisa bersaing secara sehat dan melihat siapa yang Ilara pilih.

Tapi bagus juga kalau mereka memilih diam, karena jika mereka berebut ingin bersama Ilara maka pertemanan mereka hancur.

"Ya udah, bagus deh."

Egal mengangguk, dia menunduk menatap gelang dino yang tadi mereka beli.

"Egal, ini gelang tanda bestie kita ya, nanti aku kasih buat Akra, Johan, Handi dan Alkio. Aku udah pakai sama juga kaya kamu dan Eja, kalian teman baik aku, kalian bestie in crime aku, jadi dipakai ya."

Tawa lirih Egal berikan, dia mengecup gelang tersebut "Ya Ila, apapun itu, gue bakal selalu lindungi lo dalam diam." bisiknya lembut.

Selama Ilara senang, mereka akan melakukan apapun untuk gadis itu.

📌Bersambung📌

Protective Ilara [End]Where stories live. Discover now