[28 : Selalu Gagal]

76 11 1
                                    


Helo helo, update ke 3 hri ini:> maaf banyak typo guys, and
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.

Sejak hari dimana Renji hampir disiram namun berujung salah sasaran, sampai besoknya Wonyoung yang mencari keributan dengan memeluk Jisung didepan matanya. Pemuda manis itu sudah mendapatkan serangan setiap harinya, entah satu atau dua serangan dalam sehari. Dan itu sudah berlangsung selama 2 minggu, sebenarnya Renji muak dan malas, ayolah baru 3 minggu usia hubungannya dengan Jisung tapi ia sudah banyak mendapatkan masalah. Ya walau sebanrnya tak ada satu jebakan pun yang berhasil mengenai Renji.

Ada kalanya kedua cewe gila itu ingin membuat Renji ketumpahan tepung campur telur tapi na'asnya yang kena malah Kyungsoo Seam, membuat guru killer itu murka dan langsung mencari tau siapa pelakunya lewat cctv.

Saat keduanya hendak menumpahkan susu kotak pada Renji dari atas kala Renji dan teman sekelasnya sedang melakukan olahraga dan kebetulan dirinya beristirahat di pinggir lapangan yang mana kalau ada yang melemparkan sesuatu atau menumpahkan air pasti pemuda itu akan kena, tapi lagi lagi pemuda itu lolos dan justru Jaemin lah yang jadi korbannya. Saat itu Jaemin sedang ada urusan dengan Renji terkait organisasi sekolah, mengingat Na Jaemin adalah mantan ketua osis dan Renji sekarang menjabat menjadi Sekretaris Osis menggantikan Jisung.

Atau kejadian yang masih baru yaitu kemarin, diamana kedua cewe gila itu mencoret coret pintu loker milik Renji dan memasukan sampah kedalam lokernya melalui celah yang ada. Oke itu menjijikan, untungnya loker diluar kelas itu jarang dirinya gunakan dan saat hal itu terjadi loker itu sedang kosong.

Nah kalau sekarang Renji belum tau nih bakal dapat kejutan apa, yang jelas dia siap lahir batin buat ngadepin dua dedemit, eh maksudnya dua cewe gila itu.

Renji yang benar benar baru masuk satu langkah kedalam kantin sudah bisa merasakan bahaya kala melihat dua orang yang menjadi musuhnya sedang berjalan didepannya sambil mengobrol, seolah mereka tak menyadari kehadirannya. Alis rapi itu terangkat melihat keduanya sebelum dengan acuh berjalan melewati keduanya.

Tepat saat posisi mereka sangat strategis, Wonyoung dengan sengaja mendorong Heejin yang membuat gadis itu oleng. Nah tebakan orang yang ada dikantin adalah Heejin yang oleng kearah Renji membuat ia tak sengaja menabrak lalu menumpahkan minuman dan snacknya pada pemuda itu.

Sayangnya hal itu tak terjadi karena Renji dengan sigap menghindar membalikan badannya kesamping dan mundur beberapa langkah. Hal itu membuat Heejin terjatuh sampai kelantai, padahal harusnya dia tak jatuh tapi hanya oleng menabrak Renji. Dan sepertinya dewi fortuna sedang berpihak pada Renji (atau selalu berpihak ya?) Karena secara tiba-tiba ada siswa yang tak sengaja menabrak Wonyoung dan membuat gadis itu ikut jatuh.

"Ah Sunbae maafkan aku, aku buru buru karena Jongdae Seam mamanggil" seru Siswa kelas 10 itu sebelum kembali berlari meninggalkan area kantin. Sedangkan yang lain mencoba menahan tawa meski beberapa tak bisa melakukannya dan berakhir tertawa dengan keras, seperti Haechan, Eric, Hyunjin, Chenle dan YangYang misalnya.

Renji menggeleng melihat keadaan kedua cewe dihadapannya, sangat berantakan dan menjijikan. Baik Heejin maupun Wonyoung terkena tumpahan makanan dan minuman yang mereka bawa.

"Aduh kasihannya, hm bentar berapa skor kita? 13? 14? Ah ntahlah yang jelas nol untuk kalian nona" ucapan Renji itu dapat didengar oleh yang lainnya, tapi mereka tak merasa itu berlebihan. Selama 2 minggu ini mereka emang sudah melihat aksi Wonyoung dan Heejin yang mencoba membully Renji walau keliatannya jadi kaya Renji yang ngebully mereka. Hanya saja para murid dan beberapa guru sadar pemuda itu tak pernah membalas tindakan kedua gadis itu, tak pernah juga mengotori tangannya. Pemuda itu hanya menggunakan otaknya dan instingnya sehingga iya dapat menghindari segala jebakan, oke singkatnya senjata makan tuan untuk kedua gadis itu.

I'm Not HimDonde viven las historias. Descúbrelo ahora