༄ᵗᵃᵉᵗᶻᵘ; 𝗘𝘁𝗵𝗲𝗿𝗲𝗮𝗹 🔐

•Lebih Baik Pergi Walau Aku yang Terluka

Tzuyu banyak sekali menarik nafas malam itu, tidak dia rasakan lagi hujan. Dia hanya menuntut jawab pada apa sebenarnya dia di hati pria ini.

“Aku sangat ingin hidup bahagia denganmu. Aku ingin menjadi istrimu yang hidup di rumah yang sama bersamamu, aku sangat ingin memiliki keluarga denganmu. Aku ingin membesarkan anak-anakku dengan papa mereka yaitu dirimu, aku ingin memberikanmu anak-anak yang membuatmu bahagia setiap kau kembali ke rumah, melihat mereka tertawa dan menangis di dekapanmu. Aku ingin menjadi satu-satunya sandaran bagimu, yang kau temui pertama kali ketika bangun dan yang terakhir kali kau sapa saat kau hendak tidur. Tapi aku tidak bisa tinggal bersama pria yang tidak cukup dengan satu wanita dihidupnya. Aku tidak mau bersama dengan pria yang hanya mengasihani aku, tidak mencintai aku dan berselingkuh terang-terangan dihadapanku.”

“Kau tahu, Taehyung... Sulit bagi anak perempuan yang dicintai ayahnya dengan baik hidup bersama dengan lelaki yang tidak menghargai keberadaannya sama sekali. Aku memberimu waktu 3 tahun, aku diam saat kau menghancurkan semua yang dibangun ayahku dalam diriku dengan susah payah, aku memberimu banyak kesempatan, aku menunggumu mencintaiku. Tapi hatimu tetap tidak bisa beralih dan memberi tempat sedikitpun untuk aku. Aku hanya ingin dicintai suamiku seperti kebanyakan istri di dunia ini, apa salahku sampai aku tidak bisa mendapatkan cintamu? Apa yang kurang, Taehyung?!” Tzuyu berteriak kencang ditengah hujan, isaknya kencang seperti dadanya akan meledak karena rasa sakit. Dia hanya ingin dicintai oleh pria bodoh ini, dan pria ini tetap tidak mau mencintainya.

Tzuyu akhirnya mundur menjauh dari Taehyung, pria itu diam terpaku saat perlahan istrinya mulai menjauh. Mata istrinya memerah karena menangis.

Damn!

Bagaimana dia mengungkapkan apa yang tertahan sempurna di tenggorokannya saat ini? Dia sangat menyayangi wanita ini, dia juga... mencintainya. Mencintai Tzuyu-nya. Namun, kata-kata mujarab yang bisa mengembalikan istrinya itu malam ini padanya tertahan dan menang dalam tenggorokan.

Bibirnya kelu dan takut... Takut bahwa kelak Tzuyu juga tidak cukup bagi pecundang sepertinya. Dulu juga dia sangat mencintai Jennie, wanita itu segalanya bagi Taehyung. Tapi semenjak keberadaan Tzuyu hadir dihidupnya belakangan, Jennie bahkan dia anggap benalu. Dia takut Tzuyu akan kecewa dan menghancurkan wanita itu lagi.

Taehyung selalu takut kepada cinta yang menyakiti oranglain. Mungkin Jennie akan melawan seperti sekarang, wanita itu tegar dan sangat memungkinkan menemukan pria lain nantinya saat sudah berdamai dengan Taehyung, entah itu kapan. Tapi, Tzuyu... Istrinya ini sangat setia dan lemah lembut, rapuh dan akan habis hancur jika Taehyung mematahkan hatinya lagi setelah pengungkapan cinta itu. Taehyung tahu Jennie tidak akan gila dan hilang dari dunia, tapi istrinya... apakah Tzuyu akan bertahan jika nanti Taehyung mengecewakannya lagi, Taehyung juga tidak tahu.

Taehyung bahkan tidak tahu apa dia akan tergiur lagi dengan oranglain mengingat bagaimana hebatnya dia berpaling dari Jennie ke wanita polos yang baik hati ini.

“Jaga dirimu, baik-baik. Makanlah dengan teratur. Kita harus sama-sama sehat agar keputusan pengadilan tidak ditunda lagi, Taehyung.” Tzuyu memaksakan senyum.

Perkataan Tzuyu barusan sontak membuat darah mengalir pada satu titik di otaknya, Taehyung sempurna kedinginan karena terlalu sakit dan takut pada ucapan Tzuyu barusan. Badan pria itu bahkan menggigil tiba-tiba. Apalagi saat dilihatnya Tzuyu berbalik hendak menuju apartemennya.

“Tzuyu...”

Tzuyu diam di tempat, menunggu Taehyung bicara. Tapi pria itu hanya diam membuat Tzuyu memutar kepalanya.

“Aku juga ingin menjagamu sebaik ayahmu melakukannya. Aku ingin menggantikan ayah mertua melindungimu. Aku sangat men...”

Lagi dan lagi, entah datang darimana sisi egonya yang tinggi itu. Taehyung terisak sendiri dan berbalik memberi punggungnya pada Tzuyu yang kebingungan.