30

12.8K 1K 20
                                    

Berita hubungan keduanya semakin ramai. Para wartawan bahkan memotong video tentang dirinya yang mengatakan tak memiliki hubungan dengan Nagara. Mereka lebih memilih mengunggah sepenggal video saat Nagara mengatakan,

"Turunkan lensa kalian! Kalian membuat wanitaku ketakutan."

Tara dan duar, persepsi mereka semakin panas. Agensi seolah tutup mulut dan terkesan mendukung hubungan keduanya. Bagaimana tak mendukung jika Nagara masuk jajaran pemegang saham Lain Entertainment.

Calluna sudah duduk di backstage sejak tadi. Ia kembali menghafal scrip, kali ini ia menghadiri sebuah acara di stasiun televisi. Acara tentang sebuah realiti show memasak, ia akan menjadi bintang tamu dan menjadi tukang incip-incip.

"Lun, gimana hubunganmu sana ceo Mahawira? Beritanya makin panas digoreng sama wartawan," tanya Sheren ditengah menunggu panggilan syuting.

"Gak tau, deh. Aku juga pusing, klarifikasi sekalipun publik juga gak mau denger, kalo nyonya Mahawira aja udah koar-koar gitu." Benar, dirinya juga ikut bingung apa maunya si Nagara itu.

"Agensi juga gak mau ngurus yang ini, Lun. Katanya sayang, biar aja jadi trending buat naik daun namamu. Makin kesorot, artikel yang keluar juga baik-baikin namamu. Selama bagus sih gak papa Lun, mayan kamu juga kembali dapet image baik. Mereka juga lupa sama kasus perpelakoranmu."

"Tapi kalo kebohongan gak ada yang baik, Sher. Ujungnya bisa jadi dua belah mata pisau tajam. Tinggal nunggu mana yang bakal bunuh diri kita." Calluna juga menyadari hubungan dengan Nagara yang terendus memberi efek positif pada karirnya. Apalagi beberapa komentar yang menyoroti dirinya, seolah pantas mendapat yang terbaik.

"Ya, kamu tinggal pacaran beneran aja sama ceo itu," saran penuh antusias Sheren berikan. Kenapa tidak pacaran sungguhan saja. Bukankah hal lumrah di dunia perartisan ini, yang awalnya hanya sebagai brand ambasador lalu dilirik oleh pemilik perusahaan.

Sheren merupakan pendukung nomor satu Nagara dan Calluna, managernya itu sudah jatuh cinta pada pesona Nagara yang terlihat serasi saat bersama Calluna.

"Aku masih sulit percaya sama, Gara. Dia kelihatan abu-abu, apalagi ...."

"Nona Calluna 10 menit lagi ke stage," potong salah satu kru acara masak-masak.

Calluna mengangguk lalu berdiri, merapikan tampilannya terlebih dahulu sebelum keluar mengikuti arahan kru.

***

Memasuki ruang besar berisi kitchen set, disana terdapat jajaran bahan masakan yang menjadi challenge hari ini.

Acara masak atau bisa disebut Master dapur ini sudah memasuki 12 besar. Mereka sudah dibagi menjadi 3 team.

Tiga juri utama sudah berdiri di depan, Calluna masih menunggu didekat pintu yang menghubungkan ruang masak, sambil menunggu panggilan namanya.

"Selamat sore semua, hari ini kita sudah membagi kalian menjadi 3 team. Dalam challenge kali ini kalian akan membuat hidangan bertema rindu rumah. Jadi perteam akan memasak makanan khas perpulau. Seperti undian tim satu akan memasak makanan khas Jawa. Tim dua akan memasak makanan khas Kalimantan. Tim tiga akan memasak masakan khas Sumatra." Ucap salah satu juri berwajah garang.

"Tunggu dulu, kita juga kedatangan guest spesial. Kalian bisa menebak siapa?" Riuh heboh peserta bersahutan menebak siapakah yang menjadi bintang tamu.

"Cukup tanpa menunggu lama. Kita kedatangan artis muda berbakat, Calluna Lueur." Panggil juri masak tersebut.

Kembali sorak gembira terdengar, Calluna mulai melangkah menuju arena masak. Calluna berdiri diantara juri pria dan wanita.

Another Life an Extra Antagonist (Selesai)Where stories live. Discover now