42

9K 899 58
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Rumah besar dengan televisi yang menyala di ruang keluarga. Regina, wanita yang menjadi ibu Nagara dengan semangat menatap layar televisi.

Regina yang mengetahui menantu potensialnya akan menghadiri acara award, ia sangat excited untuk melihat cantiknya Calluna. Melihat Calluna yang melenggak lenggok di red karpet ada rasa bangga tersendiri di hatinya.

"Cantik banget mantu mama," ucap Regina dengan rasa bangga.

Langkah kaki terdengar dari arah luar ruang keluarga. Regina yang menyadari bahwa itu adalah putranya segera melambaikan tangan.

"Gara, kemari nak. Sini sama Mama nonton Calla yang lagi di acara award."

Nagara menghampiri Mamanya yang terlihat berseri lalu ikut duduk disebelah Mamanya untuk menikmati acara yang Calluna hadiri.

"Mama lihat Calla?"

"Iya, Mama suka banget lihat Calla, dia ngingetin Mama waktu masih muda dulu," ucap Regina menerawang jauh.

Nagara merangkul bahu Regina memberi kekuatan dan dukungan pada sang mama. Ia tau jika wanita yang menjadi ibunya memang tak semudah itu hingga bisa berdiri sejauh ini.

"Kita nonton lagi, Mah. Lihat film yang Calla perankan menang penghargaan." Tunjuk Nagara pada televisi.

Regina terlihat bangga sekali dengan pencapaian Calluna. Perempuan muda itu sangat hebat dan terlihat kuat, namun ia yakin Calluna juga punya sisi lemah dan ingin dilindungi. Ia berharap Nagara bisa menjaga Calluna.

"Gara, lihat pemeran pria yang jadi lawan main Calla, binar matanya menunjukkan perasaan lebih pada Calla."

"Yang penting Calla hatinya sama aku, Mah."

"Calla memang semenarik itu, Gara. Wajar jika semua pria hampir menyukainya, kamu harus perlakuin dia dengan baik jangan menyakitinya." Kembali wajangan dari Regina, Nagara terima. Wanita itu terlihat menyayanginya sepenuh hati.

Hingga tibalah pada pembacaan nominasi untuk pendatang baru wanita terfavorit, Regina juga ikut berdegup kencang merasa gugup, meski ia percaya Calluna bisa memenangkan penghargaan itu.

Another Life an Extra Antagonist (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang