KEVANO [ END ]

4 ☯ Awal yang indah?

Happy reading guys

🎀

Pagi nya saat membuka matanya, Sabrina merasakan pegal di sekujur tubuhnya.

"Uh pegel banget," ucapnya sembari menggerakkan tubuhnya kekanan kiri.

Ia menatap kearah ranjang dimana Kevano masih tertidur dengan nyenyaknya.

Gadis itu beranjak dari sofa kekamar mandi untuk mencuci muka.

Setelah selesai Sabrina langsung turun menuju dapur.

Sesampainya didapur Sabrina langsung membuka kulkas untuk melihat bahan yang akan ia masak.

"Emm masak apa ya enaknya, makanan kesukaan Kevano apa ya." monolog gadis itu sambil melihat sekeliling isi kulkas.

"Sayang, kamu ngapain sepagi ini udah didapur?"

Sabrina membalikkan badannya.

"Eh bunda, aku pengen bikin sarapan buat vano Bun," ucap gadis itu sambil menutup pintu kulkas.

Gita tersenyum.

"Kamu mau masak apa?" Pertanyaan dari Gita membuat Sabrina berpikir sejenak.

"Makanan kesukaan Kevano apa ya bunda?" Tanya gadis itu.

"Emm apa ya, Kevano soalnya enggak milih milih makanan, apapun yang bunda masak tetep dia makan," Ucap wanita itu sambil mengetuk ngetuk jarinya dengan pose berpikir.

"Aha! bunda baru inget, waktu Kevano sakit. dia sering banget minta bunda bikinin sup iga, kalau gak sup iga dia gak mau makan." Sambung Gita.

Sabrina tersentak kaget, ternyata laki laki yang dikenal berbahaya dan tanpa ampun itu dikalangan sekolah dan gang motor ternyata sangat manja ketika bersama bunda Gita, sekarang Sabrina tau kelemahan laki laki itu.

"Pfftt" gadis itu berusaha menahan tawanya.

"Yaudah kalau gitu kamu lanjut aja masaknya, bunda mau keatas dulu," ucap wanita itu.

"Iya bunda, mau sekalian Sabrina bikinin Sarapan gak?" Tawar gadis itu.

Gita menggeleng
"Bunda udah sarapan" balas wanita itu lalu berjalan menaiki tangga.

Sabrina membuka kulkas lalu mengeluarkan semua bahan bahan yang ia perlukan, dengan lihai tangannya mulai memotong wortel dan kentang.