❗WARNING ❗Folow dulu sebelum baca
"Jangan pernah berurusan dengan laki-laki yang belum selesai dengan masa lalunya."
Sabrina Luvena, Gadis cantik yang memiliki hobby membaca novel ini harus menerima takdir bahwa ia harus menikah dengan cowok keras k...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
🎀
Sabrina berjalan menuju kantin dengan gugup karena sedari tadi banyak pasang mata yang melirik kearahnya, gadis itu mempercepat langkahnya hingga masuk kedalam Kantin.
Sabrina memesan mie ayam lalu duduk dimeja tengah Kantin, saat baru beberapa suap, ada yang menarik tangannya.
Ada 3 perempuan dihadapan Sabrina, salah satunya menarik Sabrina keluar dari kantin menuju toilet terpencil yang jarang digunakan siswa dan siswi. Perempuan berambut pendek itu menghempas tubuh Sabrina Kedinding.
"JAUHIN KEVANO!". Ucap salah satu perempuan berambut ikal, ok sekarang sabrina mengerti kenapa ia dibawa kesini oleh mereka, Ketiga perempuan itu ada fans gila nya Kevano, seperti yang Clara pernah bilang.
Sabrina maju selangkah dengan tangan bersedekap dada. "Kalau aku gak mau?". Sabrina tersenyum miring.
"JALANG KAYAK LO GAK PANTES BUAT KEVANO". Ucap Perempuan berambut pendek, Vanessa namanya, perempuan tersebut memberi kode pada kedua temannya.
Kini kedua perempuan itu memegang erat tangan kanan kiri Sabrina, tentu saja Sabrina berusaha melawan, lalu..
Plak
Sabrina tertoleh kesamping saat sebuah tangan mendarat tepat dipipi kirinya.
"Berani lo sama gue? Lo gak tau siapa gue?" Ucap Vanessa emosi.
"Siapa? Selebgram? Perasaan selebgram gak ada yang rendahan kayak kamu."
"Sialan lo." Saat Vanessa hendak melayangkan tamparan lagi tapi Sabrina lebih dulu menendang perut Vanessa hingga terjatuh.
Kedua perempuan itu melepaskan tangan Sabrina dan lebih memilih menolong Vanessa.
"Denger ya, aku gak selemah orang-orang yang kamu bully, kamu bukan tuhan yang perlu aku takutin," ucap Sabrina lalu mengambil ember yang berisi air kotor yang sudah lama tergenang, menyiram tepat kearah ketiga perempuan tersebut.