35 ☯ BBQ-an di pantai

1.9K 52 0
                                    

🎀

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🎀

Kevano berjalan memasuki kelas. Ia hanya mendapati Sabrina seorang di kelas, laki-laki itu meletakkan tasnya lalu mendekati Sabrina yang tidak menyadari kedatangannya karena fokus menulis di atas meja dengan kedua telinga tersumpal headset.

Kevano bersandar di sisi meja membuat Sabrina mendongak kaget. Mendapati itu adalah Kevano, gadis itu buru-buru melepas headsetnya. "Aku kira siapa."

Mendengar gumamnya Kevano hanya terdiam, laki-laki itu mengambil buku yang Sabrina tulis di meja dan melihatnya. Alisnya terangkat. "Nomor 3 sama 5 salah."

"Apa?!" Buru-buru Sabrina merebut bukunya kembali dan memelototi jawabannya. Lalu memicingkan matanya menatap Kevano.

"Kamu beneran pinter?"

"Menurut lo?" Kevano bersedekap dada.

"Maybe yes, maybe no." Sabrina menaik turunkan bahunya.

"Nanti gue ajarin."

"Serius?" tanya Sabrina dengan mata berbinar-binar.

"Hm."

"YO! PAGI DUNIA TIPU-TIPU!" Teriak Kevin saat memasuki kelas, di ikutin dengan yang lainnya di belakang.

"BERISIK!" Ketus Clara lalu duduk di kursinya.

Kevin mengelus-elus dadanya. "Sabar gue sabar." Pandangan laki-laki itu beralih pada Kevano dan sabrina yang tengah asik ngobrol berdua. "Masih pagi udah bikin panas aja."

"Emang lo aja yang syirik!" Sindir Clara.

"Fael! itu mulut cewek lo di cabein apa gimana sih, pedes amat!" Gerutu Kevin, namun laki-laki yang di panggil tersebut hanya mengangkat bahu tak peduli membuat Kevin mengelus dada kesekian kalinya.

~~~

Saat bel istirahat berbunyi, Sabrina memilih menghabiskan waktunya di perpustakaan.

Perpustakaan sangat hening. Hanya terdengar berbagai suara gesekan kertas samar. Apalagi aroma buku yang melayang di udara memberikan kesan menyenangkan bagi pencintanya.

Sabrina berpikir bahwa perpustakaan sekolah ternyata sangat lengkap sehingga semua orang betah disini.

Gadis itu tenggelam dalam bacaannya, jika kalian berpikir ia sedang membaca beberapa buku pelajaran karena ujian sudah dekat, kalian salah. Sabrina tengah asik membaca novel sambil terkekeh dan terkadang senyum-senyum sendiri seperti orang tak waras.

Sabrina tenggelam dalam imajinasinya, hingga sebuah ketukan di meja berhasil mengalihkan perhatiannya.

"Lo masih waras kan kak?"

Sabrina tersenyum simpul, lalu mengangguk malu-malu.

Lucy duduk tepat di samping Sabrina, gadis itu melongo melihat buku yang sedang di baca Sabrina. Novel tersebut ber-genre horor, tapi kenapa Sabrina membacanya sambil senyum-senyum? Benar-benar tak waras!

KEVANO [ END ]Where stories live. Discover now