poisonings

151 18 3
                                    

Taeyeon menghela nafasnya saat mendengar gedoran dari pintu kamarnya.

"Taengoo"

"Iya sebentar" ujar Taeyeon sambil memakai bajunya, lalu segera membukakan pintu untuk Jessica.

"Wae?" Tanya Taeyeon bingung saat Jessica menatap nya.

"Apa hari ini kau ada ke kampusku?" Tanya Jessica to the point, sambil menarik tangan Taeyeon agar mengikutinya ke dapur.

"Ani, tadi aku keluar membeli ponsel"

"Ah sama Tiffany, mianhae tak mengabari mu" lanjut Taeyeon duduk di kursi mini bar nya.

"Ah begitu" ujar Jessica mengangguk mengerti. Lalu mengeluarkan seluruh belanjaan dari paper bag.

"Cctv nya udah dilepas semua" Taeyeon hanya mengangguk mengerti.

"Mau susu?" Tawar Jessica pada Taeyeon yang sedang menatap dinding rumahnya yang sudah berubah, pengerjaan nya sangat cepat. Tak salah jika menyerahkan hal ini pada Tiffany.

"Boleh" jawab Taeyeon singkat, ini sudah hampir malam.

"Aku akan pulang ke rumah Daddy sebentar lagi" Taeyeon hanya mengangguk mengerti.

"Kau sudah makan?" Lagi lagi Jessica bertanya, sambil menyerahkan segelas susu pada Taeyeon.

"Belum, aku belum lapar" ujar Taeyeon meminum susunya, kening nya berkerut saat merasakan cairan putih itu meluncur ke tenggorokannya.

"Sayang, ini susu apa?" Tanya Taeyeon pada Jessica yang sedang menata isi kulkas.

"Susu sapi, wae? Kau tak suka?" Jessica menghampiri Taeyeon.

"Ani" tenggorokan Taeyeon tercekat.

"Yaudah jangan diminum, kau ingin jus?" Jessica mengambil gelas dari tangan Taeyeon, namun Taeyeon menahan nya. Dia merasa tak enak dan takut jika Jessica kecewa.

"Gwenchana, aku akan minum ini"

"Yakin?" Tanya Jessica memastikan, Taeyeon hanya mengangguk tersenyum dan meminum susu nya.

"Yaudah habiskan, biar tidur mu enak" ujar Jessica mengelus kepala Taeyeon, dan kembali menata kulkas yang sempat dia tinggalkan tadi.

"Hallo mom"

"I see, bye mom" Jessica menghela nafasnya.

"Wae?" Tanya Taeyeon penasaran, pasalnya raut wajah Jessica sangat lesu.

"Mommy meminta ku untuk pulang sekarang"

"Eum, yaudah. Biar aku yang lanjut menyusun nya" Taeyeon berdiri dari duduknya dan menghampiri kekasihnya.

"Gwenchana?"

"Geureom" Taeyeon tersenyum.

"Mianhae, aku pulang dulu yaa" Jessica mengecup singkat bibir Taeyeon lalu segera pergi dari dapur, dia lupa jika ada janji makan malam dengan keluarganya.

Selepas Jessica pergi, Taeyeon berlari ke wastafel dan memuntahkan isi perutnya.

"Agar tidurku enak? Kau membuat ku mati" gumam Taeyeon menyuci mulutnya.

"Bagaimana bisa dia tak tau alergi ku? Tiffany saja tau" terdiam. Kenapa tiba tiba dia menyebut Tiffany.

Taeyeon menggelengkan kepalanya mencoba menyadarkan dirinya, sambil tertatih berjalan ke kamar. Dia sangat lemas, badannya memanas.

"Argh sial" teriak Taeyeon tanpa tenaga, menjatuhkan dirinya ke kasur. Nafasnya tersengal, alerginya kambuh.

Dengan bersusah payah dia mengambil ponsel miliknya.

Toxic relationship Where stories live. Discover now