Part: 26

991 103 9
                                    

"Kenapa dia mengancammu?" tanya Jungkook sambil mengemudi.

"Dua hari saat kamu meninggalkanku dan tidak datang ke Universitas. D-dia melecehkanku di kamar kecil ketika dia tahu aku gay. D-dia mengucapkan kata-kata buruk kepadaku dan memaksaku untuk berhubungan seks dengannya te-tetapi seorang siswa datang dan dia cuma melihatku lalu pergi meninggalkanku." jelas Taehyung sambil menggigit bibir bawahnya dan menancapkan kukunya ke telapak tangannya.

"Lalu kenapa kamu tidak melaporkannya?!" seru Jungkook menggeram.

"D-dia punya pisau, hyung, d-dia mengancamku dan mengirimiku pesan ma-makanya aku ingin tinggal bersamamu." kata Taehyung menangis.

"Apa gunanya pacarmu?!" gerutu Jungkook sambil mengepalkan tangannya pada kemudi.

"D-dia tidak berbuat apa-apa, hyung. D-dia takut dikeluarkan." kata Taehyung mengaku sambil menyeka air matanya dengan punggung tangan.

"Persetan dengan dia!" kata Jungkook memukul kemudi dan untungnya lampu merah menyala.

Jungkook menarik rambutnya dan urat-uratnya menyembul di wajah dan tangannya yang membuat takut laki-laki berambut mint itu.

"A-aku minta maaf, hyung-- Aku minta maaf." ucap Taehyung menangis.

"Jangan minta maaf! Itu bukan salahmu!" kata Jungkook menggeram lagi. Laki-laki berambut mint itu tersentak dan menutup mulutnya.

Mereka sampai dirumah, Jungkook keluar lebih dulu dan membuka pintu mobil karena si bungsu tertidur akibat menangis berlebihan sepanjang perjalanan. Dia membawa Taehyung dan masuk ke dalam rumah.

"Hei, Jung ada apa..." kata Hoseok yang tidak dihiraukan oleh pria yang naik ke lantai atas untuk menuju kamarnya.

"Apa yang terjadi padanya?" tanya Jin dengan bingung.

"Entahlah..." gumam Hoseok yang tidak tahu.

Jungkook membaringkan pemuda itu ditempat tidur, dia membuka lemari yang didalamnya terdapat pistol. Dia mengeluarkannya dan turun ke bawah.

"Hei, kamu mau pergi kemana? Kenapa kamu membawa senjata itu?" tanya Jimin sambil memegang bir.

Jungkook baru saja melewatinya, Jin pun menyuruh mereka mengikutinya karena mereka yakin dia akan melakukan sesuatu.

Universitas xxx.

Laki-laki itu mengenakan helm motor sambil bersandar pada motor hitamnya, menunggu targetnya keluar dari Universitas.

Sementara itu, teman-temannya berada didalam Van, memperhatikan gerak-geriknya. Akhirnya, Profesor Choi keluar dari Universitas.

Jungkook mengarahkan senjatanya dan menarik pelatuknya, menembak Profesor Choi dan itu pas dikepalanya.

Orang-orang di sekitarnya kaget lalu segera lari dan mencari tempat untuk bersembunyi. Van hitam itu berhenti didepan motor Jungkook untuk menyembunyikannya dari CCTV.

Jungkook menjauh dari tempat kejadian dengan Van hitam mengikutinya.



Taehyung terbangun dengan matanya sedikit sakit. Matanya agak buram karena matanya yang bengkak. Sudah pukul 10:00 malam dan dia tidak tahu bahwa dia tertidur sebanyak itu.

Dia berdiri di lantai bawah untuk mencari hyungnya. Tiba-tiba, ia mendengar berita di TV di ruang tamu.

"Seorang profesor ditemukan tewas di depan universitas tempatnya mengajar, dia ditembak tanpa meninggalkan bukti. Dia adalah Profesor Choi Joseph, 42 tahun. Profesor Choi memiliki catatan kriminal untuk memperkosa dan melecehkan dua siswa sekolah menengah di dua sekolah yang berbeda. Itu adalah motif utama untuk penyelidikan polisi."

OBSESSI KAKAK TIRI (kookv)✅Where stories live. Discover now