EPILOG

94.3K 3.1K 140
                                    

Harith Khuwalid asyik merenung pada seseorang wanita yang sibuk mengambil pesanan daripada pelanggan. Orangnya bertubuh kecil , manis orangnya , pemalu , lemah lembut . Sudah sekian lama Harith memerhatinya sejak dia megetahui yang aku sudah mempunya suami .

Aku rasa , inilah jodohnya .

" Assalammualaikum ." aku menyapanya terlebih dahulu .

"Waalaikumusalam . " dia tersenyum kecil . Rasanya dia dah tak menaruh harapan lagi untuk aku terima cinta dia dan lamarannya . Alhamdulilah .

" Boleh kita berbual sekejap ?"

"Tentulah . Silakan. "

Keadaan sunyi sebentar  . Siapa nak mulakan ? Aku ke dia ?

" suami awak mana ?"

"Ada , dalam kereta . "

" kenapa tak ajak dia sekali ."

Aku hanya mendiamkan diri .

Aku berpaling memandang wanita yang sering dilihatnya . kemudian , aku kembali memandangnya semula .

" comelkan dia ."

"apa?" dia binggung atau berpura - pura.  Aku sendiri tak tahu .

" saya tahu . . "

" saya takut ditolak lagi . Tapi bukan maksud saya . . awak fahamkan ?"

Aku mengangguk .

" tak apa . "

Setelah sekian lama kami membisu aku meletakkan sebuah kotak hadiah yang diberikan kepada aku dahulu .

" Barang awak. Jangan risau saya tak buka pun ."

" tak apa ambil la , sebagai hadiah ."

Aku menolak kotak itu dekat kearahnya . " saya tak boleh ."

"Kenapa ? Anggap aje hadiah daripada seorang kawan ." dia menolak kotak itu kembali kepada aku .

" tapi dalam surat awak lain , maksudnya ."

"Surat ?" harith mengusap lehernya mungkin kerana panas atau malu dengan kata aku apabila aku sebut ' surat ' . Hahaha .. Comel .

" ye . Saya dah baca . Saya minta maaf , lama untuk saya buka dan baca isi surat awak . " aku rasa bersalah.

" tak apa . awak pun dah bahagia dengan suami awak . Semoga hingga ke jannah . "

" terima kasih dan kepada awak juga ."

Dia ketawa kecil ." siapa la yang nakkan saya Rai'a ."

" Jangan la berputus asa . Awak nak tahu sesuatu ?" aku bertanya yakin .

"Tentang apa ?"

" saya dapat rasa jodoh awak dah dekat ."

" siapa ?" Harith berkerut dahi .

"Gadis yang setiap hari awak perhatikan dari jauh . Jangan fikir saya tak tahu ."

" saya tak pasti kalau dia nak terima saya . " dia merendah diri .

Aku tersenyum . " kalau macam tu ." aku menolak kotak hadiah pula kepadanya .

" awak carilah jawapannya sendiri ." sambungku .

Dia melihat kotak itu .  Nafasnya ditarik supaya bertenang . kemudian memandangku semula .

" Awak boleh . Saya yakin ."

Dia bangun . lalu tersenyum semangat .

" Doakan saya ye ?" katanya .

"Sentiasa ."

Dia melangkah pergi kearah wanita itu sambil membawa kotak hadiah itu . Dia berhenti melangkah lalu pergi ke arah aku semula .aku memandangnya .

" terima kasih ."

Aku mengganguk . " sama-sama . Apa salahnya kita bantu sesama rakan ."

----------

" jadi macam mana ?" soal Rafi'e setelah aku memasuki kedalam perut kereta.

" Alhamdulilah , semuanya dah selesai . "

" Jadi ?"

Aku memandangnya .

"Jadi apa ?"

" sayang ada mengidam apa - apa tak ? Baby dalam perut ke ? " perut aku disentuhnya ..

" Saya tak ada . Apa kata tanya baby dalam perut ni ." aku mengusap perutku .

" anak papa , lapar tak ? "

Aku tersenyum . Alhamdulilah aku dah bahagia kembali. Racangan Nawal nak kenakan abangnya berjaya dan lebih menaikkan kegembiran keluarga aku . Lebih lagi kepada kedua belah ibu bapaku dan mentuaku .

Kami dah di anugerahkan dengan cahaya mata kami yang pertama . Entah kata doktor bayi lelaki tapi aku nak bayi perempuan , Rafi'e pula bayi lelaki . entah la .

" sayang , baby tendang la ."

" yeke ? Saya tak rasa pun ."

"Adalah . Jom biy tahu apa anak papa nak makan apa ."

Aku menyentuh tanganya . " Terima kasih ."

Tangan aku dibawa ke dalam genggamannya lalu diciumnya tulus . " biy yang sepatutunya berterima kasih . "

" sama - sama kita berterima kasih , boleh kan ? "

" Mestilah boleh ."

Aku tersengeh dan ketawa kecil .

" saya . cinta . Nur Rai'a Amalina . selama - lamamya . " dahi aku diciumnya .

Tamat .
- isteri 17 tahun -

Last !

Promote )))

Janji kita
Kisah Cinta Cik Ego - HanRainbow

Cinta tak Pandang rupa - syamierasahar

Mr. Poyo dan Miss Pendek - nuraima83

Isteri 17 Tahun Where stories live. Discover now