jangan komen sembarangan

4.1K 1.2K 211
                                    

Kenapa komen 'next' semenit setelah cerita di update padahal estimate reading nya lebih dari itu?

Yang ada yang punya cerita bertanya-tanya. Apakah cerita gue di baca? Baca dialognya doang apa ya? Apa gak semenarik itu?

Kenapa minta cepet update ketika kalian tau cerita itu biasanya update setiap hari?

Tunggu aja mending, toh si penulis cerita juga mengusahakan yang terbaik untuk ceritanya.

Kalau penulis ceritanya gak update biasanya penulis itu update setiap hari atau setiap minggu sekali, daripada komen nanya kok tumben belum lanjut atau mana nextnya mendingan komen tanya authornya kenapa, apakah dia sibuk di real lifenya, apakah mungkin dia sakit, atau mungkin kehilangan mood.

Kalau ngeliat komen begitu pasti menaikkan mood si penulis dan penulis akan lebih mudah untuk melanjutkan cerita.

Nah, ada juga yang suka komen 'Dih, dangdut banget adegannya.' 'Dih, drama banget.' 'Kayak sinetron ae elaaah' 'kok jijik ya?'

Apa yang kalian rasakan saat menerima komentar kayak gitu?

Kesel?

Iyalah kesel. Udah capek-capek mikir adegan yang kira-kira pas dan menarik dikomentarin kayak gitu. Sakit hati lah yang buat. Ya namanya juga cerita fiksi, jelas modelannya banyak adegan yang agak menye kayak di drama ataupun sinetron.

Jangan komen sembarangan, karena komen sembarangan mempengaruhi mood si penulis.

Mending kalau penulisnya masih mau nulis, kalau dia milih untuk pensiun dini atau gak mau melanjutkan karyanya setelah melihat komen kita gimana? Kita mendzolimi readers lain yang masih menantikan cerita itu.

How to SurviveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang