12 - aku, si mata biru menyesal

8.1K 330 0
                                    

Tidak ada kata terlambat, untuk mengucapkan maaf dan saya maafkan, selagi Matahari masih terbit dari timur

🌹

Keesokan harinya , Yasmin dan teman teman sudah siap untuk mengais ilmu di SMA citra Islami . mereka pergi besama sama . Di jalan menuju sekolah mereka tidak henti hentinya melantunkan Sholawat untuk sang nabi paling mulia itu.
" Solatulloh salmullah 'ala taha rosulillah , Solatullah salamullah 'ala Yasin habibillah" mereka melantunkan Sholawat itu sangat merdu sekali , tidak terasa , mereka pun sampai di sekolah . mereka memasuki kelas masing masing . saat Yasmin dan teman teman nya memasuki kelas Rasyid sudah duduk di bangkunya bersama Faishal
" tumben dia udah ada" Bisik Zaenab
Yasmin pun menghampiri bangkunya tanpa menoleh Rasyid . Rasyid langsung melemparkan surat ke bangku Yasmin , Yasmin sama sekali tidak membaca nya dia malah membuang nya ke tempat sampah . Rasyid begitu terkejut saat melihat surat nya di lempar ke tong sampah .
" kok di buang??" Tanya Rasyid
Yasmin tidak menjawab nya , dia malah melanjutkan hafalan Alfiyah nya bersama teman Pesantren nya.Rasyid pun hanya terdiam saat itu . Tiba-tiba seorang wanita cantik bermata biru itu memasuki kelas dan menghampiri bangku Rasyid.
" Rasyid , makasih yah untuk kemaren nya" Ujar Leora diperjelas , sengaja untuk membuat Yasmin lebih sakit. Rasyid hanya terdiam saat itu , dia masih memandang Yasmin yang sedang menunduk kan kepalanya dengan sejuta air mata yang disembunyikan .
" Rasyid? Kamu denger aku??" Tanya Leora
Tidak ingin melihat bidadarinya meneteskan Air Maya, Rasyid langsung membentak Leora dengan penuh kemarahan, Emosi nya meluap seketika , Dia memukul Meja sangat kencang sekali
" cukup Leora!!! Jangan bertingkah laku aneh , aku sudah nurutin mau kamu kemaren,dan aku mohon tolong jangan ganggu aku lagi" bentak nya.Leora pun hanya terdiam , Leora langsung berlari menuju bangku nya dan menangis sangat kencang . Yasmin melihat Leora menangis menjerit jerit sekali , Yasmin pun langsung berdiri dan memarahi Rasyid
" kamu sangat kasar!! Tidak sepantasnya kamu seperti itu sama perempuan !!" Bentak Yasmin kepada Rasyid.
" Tapi Yas, aku jijik sama wanita penggoda" jawab Rasyid penuh kekesalan
" apapun alasan nya !! dia adalah wanita" Yasmin sedikit membentak Rasyid , Rasyid pun hanya terdiam kebingungan . Yasmin langsung berlari menuju bangku Leora
" leora kamu jangan nangis!!" lerai Yasmin
" ini gara gara lo !!! kalo lo gak di lahirin di dunia !! Rasyid pasti udah jadi milik gue!!" bentak Leora penuh kekesalan . Yasmin pun terdiam mendengar ucapan Leora , setetes air mata mulai keluar dari mata sayu nya . Yasmin sangat Tertusuk saat Leora mengucapkan hal itu padanya .
" lo itu Cuma benteng yang ngehalangi di tengah tengah !! lo itu manusia yang gak pernah diinginkan untuk hadir di kehidupan gue!" bentak Leora penuh dengan air mata kekesalan .
" Kamu sebenci itu sama aku ra ?" Tanya Yasmin menatap sepasang mata biru Leora .
" Benci !! gue benci lo selamanya" jawab Leora penuh kekesalan
" kalo aku jauhin Rasyid , kamu gak bakalan benci aku kan?" Tanya Yasmin lembut dengan mata berkaca kaca menatap sepasang mata biru Leora . amarah Leora pun langsung mereda saat Yasmin melontarkan pertanyaan itu .
" yas maksud kamu apa??" Tanya Rasyid
" stop jauhi aku ! aku gak mau jadi benteng penghalang, aku hanya benteng yang menghalangi kalian saja " ujar Yasmin menjauhi Rasyid dengan berlinangkan air mata
" tapi yas , hati.." ucapan Rasyid terpotong oleh Bentakan Yasmin
"Berhenti berbicara tentang hati , terlalu sering kamu mencari alasan tentang hati . Buat Leora bahagia , aku titip dia" ucap Yasmin pada Rasyid dengan di banjiri air mata , ya , Yasmin rela mengorbankan hati nya untuk Leora , sekalipun Leora bukan sahabat nya , tetapi Yasmin begitu baik , Dia selalu menganggap Leora sebagai teman baiknya , meski nyata nya sangat jungkir balik dengan Fakta . Tapi itulah pedoman Yasmin yang selalu abinya ajarkan untuk tidak pernah menyimpan dendam pada siapapun.
" Tapi aku benar benar tidak cinta dia " ujar Rasyid sedikit kasar dan geram
" suatu saat nanti kamu akan belajar arti tulus itu apa" jawab Yasmin lembut dan menunduk kan kepalanya .
" dan suatu saat nanti lo bakalan tau arti kehilangan !!" bentak Rasyid keluar kelas dengan wajah penuh kekecewaan . Yasmin pun hanya bisa menangis dan terdiam . Putra dan Faishal pun langsung berlari mengejar Rasyid yang sangat marah saat itu .
Teman teman Yasmin langsung menghampiri Yasmin yang sedang dibanjiri air mata saat itu
" kamu lihat?? Yasmin rela berkorban demi orang yg bahkan tidak pernah hargai kehadirannya satu kalipun,Coba Ra! Kamu sedetik aja rasanya jadi Yasmin yg gak pernah dihargai ?" bentak Zaenab penuh kekesalan pada Leora . Leora pun hanya terdiam kaku saat itu ,
" sudah yas , kita ke taman sekolah aja yuk , supaya kamu tenang" ajak Kamilah menuntun Yasmin yang sedang bersedih itu . Merekapun pergi ke taman . Sementara Leora masih terduduk paku di kursi depan nya .
" Yasmin , dia..." gretak nya dalam hati berfikir sejenak , seketika Leora langsung berlari menuju taman untuk menghampiri Yasmin . Kaki Leora berlari sangat kencang kerudung berukuran kecil nya terkibar oleh tepasan angin , sesampainya di taman sekolah , Leora mencari tiap sudut taman itu , dan Yasmin bersama teman teman nya sedang terduduk bersama Di salah satu kursi panjang di taman . Leora perlahan mulai mendekati Yasmin Langkah demi langkah Leora menatap Yasmin yang sedang berusaha membendung air matanya . Zaenab melihat Leora mendekati mereka
" kamu mau apa??"Zaenab menghadang Leora dengan kedua tangan yang di letakan pada pinggang nya itu " kalo kamu mau nyakitin Yasmin lagi , gak usah sama dia , serang aja aku" ujar Zaenab . Leora tidak menghiraukan , dia langsung berlari melewati Zaenab dan langsung memeluk Yasmin begitu erat dengan taburan air mata . Teman teman Yasmin begitu Heran melihat Leora yang selalu menganggap mereka cupu tiba tiba memeluk salah satu sahabat nya itu .
" Yasmin maafin semua kesalahn gue" lirih Leora dibanjiri air mata dengan tubuhnya masih mendekap Yasmin begitu erat . Yasmin begitu terkejut mendengar Leora mengatakan itu kepadanya
" Leora maksud kamu apa??" Tanya Yasmin bertanya Tanya . Leora melepaskan dekapan nya dan langsung menatap sepasang bola mata Yasmin dengan tatapan yang sangat serius .
" selama ini gue salah , gue sering nyakitin lo sama temen temen lo , tapi lo enggak pernah benci ataupun apa sama gue , bahkan lo rela ngorbanin hati lo demi gue yang selalu jahat sama lo , lo kenapa baik sama gue yas??" Tanya Leora .
" Yas ! Dia mah baik teh karena kamu udah nyerahin Rasyid ke dia !!" Bentak Neneng menunjukan telunjuknya ke arah Leora dengan penuh kekesalan .
" enggak , gue tulus Yas , sekarang gue rela kok Rasyid sama lo gue rela" Jawab Leora kembali memeluk Yasmin dengan air mata penuh penyesalan .
" tidak , Rasyid itu tampan , dia lebih cocok sama kamu , kamu itu cantik gak kaya aku cupu" jawab Yasmin penuh kelembutan
" Yas , kamu jangan ngomong gitu , maafin aku dulu yah aku benar benar minta maaf"
Yasmin pun menghapus air mata Leora dan tersenyum padanya . sepasang mata sayu nya menatap sepasang mata Leora bersoflents biru itu dengan penuh kelembutan .
" kamu enggak salah , aku ngerti kok . kamu bukan musuh aku , kamu sahabat aku , karena sesama Muslim itu adalah saudara , masa muslim dengan muslim harus saling memusuhi" ujar Yasmin dengan senyuman nya .
" tapi gue terlalu banyak ngelakuin hal seenaknya sama lo, perkataan gue selalu bikin lo semua sakit hati , itu pasti" ujar Leora penuh penyesalan . Yasmin langsung memegang pundak Leora dan tersenyum dengan tatapan mata Sayu nya
" Leora , lupakan masa lalu , biarlah itu jadi Pupuk untuk menumbuhkan bunga dimasa depan , Jadikan masa lalu sebagai pelajaran untuk membuat kamu makin baik lagi " ucap nyadengan penuh ketenangan . Leora menatap mata Yasmin yang begitu baik kepadanya itu
" tuntun aku untuk Hijrah" ujar Leora memegang tangan kiri Yasmin dengan erat
Teman teman Yasmin sangat terkejut mendengar leora mengatakan hal itu . Yasmin pun tersenyum pada Leora " kamu ingin Hijrah??" Tanya Yasmin , Leora menganggukan kepalanya . " karena allah??" Tanya Yasmin kedua kali . namun , Leora berhenti sejenak dan tidak menjawab hal itu , dia malah memalingkan wajahnya .
" insyaallah " ujar nya lirih sekali , Yasmin merangkul leora " Hijrah itu butuh proses , kita bakal bantu kamu kok , benarkan teman teman??" Tanya Yasmin pada 4 teman sekelasnya itu . Namun mereka hanya terdiam dan saling menyenggol nyenggol sikut . Yasmin menghampiri mereka dan berbicara dengan penuh kelembutan "kita sahabat hingga syurga bukan?? Leora sahabat kita , dia sudah menyesali semua pebuatannya , sahabat yang baik akan senantiasa memaafkan kesalahan sahabatnya itu sebesar apapun tanpa dendam setitik pun , jadilah Daun yang tidak pernah dendam pada angin , jadilah manusia lapang dada , kita harus bantu seseorang yang ingin berhijrah, niatnya itu mulia" ucap nya . Teman teman Yasmin pun langsung sadar , mereka menghampiri Leora " kita akan bantu kamu" ujar Neneng , Zaenab , Kamilah dan Fitria dengan senyuman pada Leora . Leora pun langsung berdiri dan memeluk mereka ,
" maafin aku" ujar Leora
" maafin kita juga" jawab mereka
" aku udah maafin kok , kalian marah gara gara aku yang terlalu kejam" ujar Leora
" sudahlah Leora , sekarang kita Sahabat iyakan??" Tanya Fitria
Leora pun menganggukan kepalanya dengan senyuman juga dekapan yang begitu erat nya
" ajari aku memakai kerudung syar'i dan memakai nya dengan baik dan benar" Ujar Leora menatap sepasang mata Yasmin , Yasmin pun mengangguk kan kepala nya dengan garis senyum menyertai bibirnya.

Dia Mengkhitbahku dengan Alfiyah [ COMPLETED ] RevisiWhere stories live. Discover now