[7] Run

6.3K 663 4
                                    

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

.

.

.

Lari. Hanya itu yang saat ini terus terngiang di kepalanya. Tapi bagaimana? Jika untuk bergerak pun tubuhnya tak bisa. Saat ini saja keadaannya semakin memburuk. Ditambah dengan kedua tangan dan kakinya yang dirantai.

Setelah mendengar apa yang dikatakan salah satu penjaga dungeon itu tadi, Elle semakin ketakutan. Ternyata selama ini dirinya hanya akan dijadikan persembahan ritual. Tidak, ia tidak mau itu terjadi. Bagaimana jika setelah ritual itu berhasil dilaksanakan, sesuatu yang buruk akan terjadi.

Pemikiran-pemikiran tentang hal buruk itulah yang membuat Elle semakin bersikeras mencari celah untuk melarikan diri.

***

'Elle!' Suara lemah itu menyadarkan ia dari lamunannya.

DEG

'Lacey? Kaukah itu?!'

'Ya, ini aku. Bagaimana keadaanmu?' balas Lacey di dalam sana.

'Tidak baik, tentu saja. Apa kau juga baik-baik saja? Kemana saja kau beberapa hari ini?' tanya Elle tak sabaran.

'Dia memutus kontak kita, Elle. Beberapa hari ini aku diblock olehnya. Maafkan aku.'

'Kau tidak perlu meminta maaf Lacey. Aku mengerti.'

'Malam ini bukan?' tanya Lacey.

'Huh?'

'Ritual itu. Bukankah malam ini?'

Ah, iya. Benar juga. Malam ini ritual itu akan dilaksanakan. Dan sampai saat ini pula Elle belum bisa menemukan cara untuk melarikan diri.

'Aku harus bagaimana Lacey? Jika ritual itu terlaksana, aku takut sesuatu yang buruk akan terjadi,' tuturnya. Meskipun ia sedikit tidak yakin dengan munculnya kembali Lacey bisa membantunya. Mendengar suara Lacey yang lemah dan tentu saja mereka yang satu tubuh.

Elle merasakan Lacey menggelengkan kepalanya, 'Kita hanya bisa menunggu ada celah untuk lari. Karena untuk sekarang ini, aku hanya bisa menggunakan sedikit kekuatanku padamu.'

Dan ya, tentu saja itulah yang sedari tadi ia pikirkan. Memangnya apa lagi yang bisa dilakukannya selain menunggu waktu tepat itu datang.

***

Kedua telinganya menangkap suara dari luar ruangan. Seketika ia menjadi takut. Debaran jantungnya semakin cepat terasa. Ia tahu pasti, mereka adalah para pengawal yang akan membawanya keluar. Ke tempat terkutuk itu.

BLE MOU ✓Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ