Part 27 - Menjauh

1.9K 106 4
                                    

"Menjauh bukan berarti berpisah
Menjauh bukan berarti musuhan,
Tapi
Kita menjauh untuk melupakan
Rasa diantara kita"

----Syahdiqa Azzahra----

"Syahdaaaa. Lo kemana aja sih? Dari tadi gue cari nggak ketemu" ucap Naura kesal. Naura duduk disebelah Syahda yang masih fokus membaca.

"Syahda dari tadi disini aja kok" ucap Syahda santai.

Syahda dari tadi memang di bangku dekat fakultasnya sambil membaca buku yang akan di ulangkan.

"Masa sih? Tapi kok gue nggak liat ya?" tanya Naura pada dirinya sendiri.

"Syahda aja tadi liat Naura mondar mandir nggak jelas" ujar Syahda.

"Lo liat tapi lo nggak manggil? gue udah capek capek nyariin lo dan lo hanya liat aja. Ya ampun Syah, lo ngerjai gue?" tanya Naura dengan nada syok.

"Ya mana Syahda tau kalau Naura nyariin Syahda. Syahda kira, Naura udah tau kalau Syahda disini" ucap Syahda. Dan Naura hanya memutar bola matanya.

"Oh ya Ra, nanti pulang bisa nggak nemeni Syahda ke toko buku?" tanya Syahda.

"Nggak bisa Syah, Gue udah ada janji sama Aldi mau nonton sama makan. Maaf ya Syah, nggak papa kan?" tanya Naura nggak enak.

"Nggak papa kok, nanti Syahda minta anter Azar aja. Naura pacaran sama Aldi ya?" tanya Syahda curiga.

"Belum... Eh nggak kok. Kami cuma teman aja" jawab Naura gelagapan.

"Kamu hati hati ya Ra. Jaga diri baik baik, jangan sampe Naura buat orang tua Naura kecewa. Perasaan Syahda nggak enak aja kalau dekat sama Aldi" ucap Syahda.

"Apaan sih Syah. Dia orangnya baik kok, lagian Naura bisa kok jaga diri"

"Oke lah kalau gitu. Masuk yuk! Ntar lagi dosennya masuk" ajak Syahda.

"Ayo. Oh ya Syah, kok pak Devan udah jarang masuk ya? Kemarin pun gue liat pak Devan sama bu Farah di butik gaun pengantin. Emang mereka beneran mau nikah ya?" tanya Naura.

Syahda mengerutkan dahinya. Bingung. "Syahda nggak tau. Emang Naura tau dari mana pak Devan mau nikah?" tanya Syahda balik.

"Gosipnya sih gitu, udah hampir seluruh mahasiswa tau. Malah ada yang lihat pak Devan sama bu Farah beli cincin bareng. Emang lo nggak tau, lo kan keponakan nya?" tanya Naura bingung.

"Syahda nggak tau, lagian itu kan cuma gosip. Mas Ali nggak ada ngomong apa apa ke Syahda" jawab Syahda.

"Udah lah. Kita masuk aja" ajak Syahda.

Syahda dan Naura pun masuk ke dalam kelas mereka.

*****

Syahda berjalan sendirian di trotoar. Ia ingin ke halte yang tidak jauh dari kampusnya untuk menunggu Azar.

Syahda melangkahkan kakinya dengan gontai. Sudah dua hari ia tidak ketemu dengan Farhan. Pikiranya melayang layang membayangkan kemungkinan yang akan terjadi.

Tinn....Tinnnnnnnnnnnn....

Aaaaaaa........

Rasa Yang (tidak) Diharapkan (Revisi)Where stories live. Discover now