「🏮」sisi gelap

1.2K 78 11
                                    

[Sumber:https://www.google.com/amp/s/indaheka.wordpress.com/2018/01/03/sisi-gelap-dunia-kpopers/amp/]

Assalamu'alaikum..

Hi teman-teman, saya kembali lagi dengan tulisan yang masih membahas seputar KPOP dan perintilannya. Di tulisan sebelumnya, saya sudah membahas perjalanan tobat saya dari jeratan KPOP. Mungkin sebagian dari kalian, yang pernah atau masih menjadi penikmat KPOP, sudah mengetahui tentang sisi gelap industri KPOP dan gimana kerasnya persaingan disana. Nah, ternyata tidak hanya industri KPOP itu sendiri yang punya sisi gelap, namun dunia para fansnya pun tidak jauh berbeda.

Perlu saya tegaskan bahwa tujuan saya menulis ini bukan untuk mendiskreditkan KPOPers, karena saya pernah menjadi bagian dari mereka selama kurang lebih 8 tahun lamanya. Bayangkan, itu bukan waktu yang sebentar. Dari era Super Junior masih berjaya hingga kini kejayaan itu diteruskan oleh grup-grup yang terlahir belakangan seperti EXO dan BTS. Bahkan BTS sendiri pada saat ini sedang menjadi sorotan global atas prestasi-prestasinya di kancah permusikan sehingga nama mereka melambung tinggi dan berhasil menduduki puncak popularitas.

Zaman dahulu, ketika awal-awal KPOP baru naik daun dan menyapa penikmat-penikmat musik tanah air, kehadiran mereka seringkali dipandang setengah mata. Ya dikatain modal tampang lah, lagu yang tidak berkualitas lah, cowok-cowoknya banci lah dan lain sebagainya. Well, pada masa itu memang baru sedikit penggemar dari kalangan remaja kita, dan saya menjadi salah satu diantara mereka. Hampir tidak saya temukan di kelas saya orang yang sama-sama suka KPOP, kecuali hanya sebagian kecil dan itupun berbeda grup yang digemari. Kami, para penggemar KPOP, seringkali merasa terasing dan dianggap aneh oleh orang-orang. Kok bisa sih suka sama musik yang bahasanya saja tidak kami pahami? Tapi, hal itu bukan penghalang karena bagi kami yang penting penyanyinya keren dan musiknya enak didengar. Itu saja.

Padahal kalau dipikir-pikir lagi sekarang, lirik lagu-lagu KPOP yang booming itu rata-rata hampa makna dan terkesan lebih menyanjung-nyanjungkan tiga hal : yaitu nafsu, uang dan lawan jenis. Tanpa sadar sebenarnya kita telah digiring oleh mereka ke arah pergaulan bebas, hedonisme dan hal-hal yang bertentangan dengan nilai-nilai moral serta agama. Bahkan, yang lebih parah, ada lagu yang isinya dipersembahkan sebagai pemujaan terhadap iblis (Illuminati). Yang mengherankan, kita justru tidak sadar dan malah menikmati itu semua. Hiiii...

Di zaman ini, musik KPOP sudah bak jamur di musim hujan. Dimana-mana kita bisa mendengarnya. Entah di TV, di radio, di toko-toko, maupun di internet. Setelah drama-drama korea seperti Descendant of the Sun dan Goblin sukses membius hampir separuh penduduk dunia termasuk Indonesia, maka tak ketinggalan musik-musik KPOP pun turut banjir peminat. Nama-nama grup-grup besar KPOP seperti EXO, BTS dan Big Bang kian melambung seiring semakin meningkat pesatnya pemuja-pemuja mereka. Ketika dahulu para promotor kesulitan mendatangkan bintang-bintang KPOP itu ke Indonesia akibat masih rendahnya tingkat peminat, kini konser-konser mereka sudah rutin diselenggarakan tiap tahun. Tiket konsernya saja selalu ludes terjual hanya dalam tempo singkat. Ini adalah suatu bukti bahwa KPOPers Indonesia tidak bisa diremehkan jumlahnya.

Jujur saya sedih dengan fenomena ini. Pasalnya kebanyakan para penggila KPOP ini adalah kalangan remaja yang masih labil dan tengah mencari jati diri, namun mirisnya malah menjadikan seseorang yang tidak jelas akhlaknya sebagai panutan. Yang dikhawatirkan adalah jika generasi mendatang sudah tidak lagi memegang adat budaya ketimuran yang masih dijunjung tinggi di Indonesia karena pengaruh budaya KPOP yang kebarat-baratan. Bisa-bisa mereka jadi semakin tersesat dan jauh dari jangkauan agama. Apa jadinya negera ini jika generasi mudanya rusak? Negara ini bisa hancur.

Menjadi seorang KPOPers itu memang tidaklah selamanya buruk. Tidak sedikit KPOPers yang baik dan tidak terpengaruh oleh gaya hidup idolanya. Akan tetapi, jika kalian seorang muslim, kalian harusnya mengerti bahwa menghabiskan waktu untuk sesuatu yang sia-sia itu tidak baik, tidak hanya berlaku untuk KPOP tapi juga untuk segala hal yang tidak mendatangkan manfaat. Dari sini saya akan menjelaskan beberapa bahaya/sisi gelap dari dunia KPOPers agar mata hati kalian sedikit terbuka.

about k-popersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang