「🏮」objek eksploitasi?

596 48 10
                                    

Sumber : https://mojok.co/terminal/benarkah-kpopers-sering-jadi-objek-eksploitasi/

Waduh, timeline Twitter saya sedang banyak sekali perbincangan mengenai boyband Korea BTS yang saat ini sedang naik daun itu menjadi Brand Ambassador dari salah satu e-commerce asal Indonesia. Sebagai sesama fans artis-artis korea atau biasa disebut kpopers ini, Saya juga merasakan gundah gulana karena ingin seperti orang-orang lain yang bisa nonton artis kesayangan tampil langsung di depan mata dan tentunya menghirup udara yang sama yaitu udara Indonesia!

Bukan hanya BTS, masih banyak lagi boyband atau girlband Korea yang kini sering hadir ke Indonesia, baik menjadi Brand Ambassador dari e-commerce seperti BlackPink kemarin dan juga Gfriend, ada juga yang menjadi bintang tamu di berbagai acara televisi di Indonesia seperti NCT.

Fans mana yang tidak bergejolak hatinya jika tidak bisa menemui artisnya padahal jarak yang memisahkan sudah tak sejauh Indonesia-Korea? Haduh, rasanya ingin sekali menghabiskan banyak uang membeli apapun asal bisa bertemu dengan idola yang sangat disayang.

Tanpa disadari, beberapa fans Kpop dengan otomatis langsung membeli barang-barang yang diiklankan oleh artis kesayangannya. Dengan salah satu contohnya adalah para fans BTS atau yang tentu saja sudah dikenal oleh khalayak luar sebagai Army berbondong-bondong untuk berbelanja di e-commerce T dengan harapan bila dia membeli banyak barang di sana akan berkemungkinan besar mendapatkan tiket konser atau mungkin giveaway album atau merchandise BTS dari e-commerce T tersebut. Mungkin salah satu yang mewakili adalah tweet dari otomatis base @indomymenfess bahwa sender tweet tersebut akan berpindah tempat berbelanja dari e-commerce S ke T.

[idm] ada yang mau ga koin syopi nya? udh itu mau pindah ke tokped, jd bingung mau diapain koin nya..
(@indomymenfess)

Wow, memang sebesar itu pengaruh dari Brand Ambassador!

Tetapi yang menjadi lebih menarik adalah ada sebuah utas di Twitter mengenai fenomena dari kegunaan Brand Ambassador yang di-tweet oleh akun @WidasSatyo. Dalam utas tersebut, ia menjelaskan bagaimana kegunaan Brand Ambassador dalam kegiatan teknik penjualan. Juga ia mengupas dengan cukup tuntas bagaimana Brand Ambassador ini bisa meningkatkan jumlah keuntungan yang masuk ke perusahaan. Hal inilah yang membuat saya berpikir bahwa sebenarnya saya dan fans Kpop lainnya sedang dieksploitasi!

[THREAD]

CELEBRITY ENDORSEMENT - Is it Really Worth The Money?

Merekrut artis sbg brand ambassador adalah salah satu marketing tools yg biasa digunakan perusahaan.

Semakin populer artisnya, semakin gede pula costnya. Apa yg membuat perusahaan mau investasi banyak disini?
(@WidasSatyo)

Loh? Kok di-eksploitasi? Kan kita nggak bekerja untuk mereka?

Hiya, hiya, hiya. Mungkin teman-teman Kpopers lain sering merasakan bahwa uang habis karena untuk memenuhi hasrat fangirling atau fanboying. Dengan otomatis kalian akan bekerja dengan lebih giat untuk memenuhi segala hasrat itu dan menekan pengeluaran lain juga demi memenuhi hasrat tersebut. Tidak bekerja secara langsung sih, tapi ya gitu deh.

Tapi kan, tapi kan itu dilakukan untuk kesenangan kita! Ribet amat lo ngurusin idup gue!

Haduh, yowes mbak atau mas yang tidak merasa dirinya di-eksploitasi, tapi yang penting semua orang tentu tahu bahwa dengan adanya Brand Ambassador oleh artis Korea ini membuat fans Kpop mengalami kanker alias kantong kering tapi artis makin kaya dan perusahaan tentunya makin lebih kaya dan semangat membuat misqueen kalyan~

Oops, tapi sih lain cerita ya kalau kalian punya orang dalem dan bisa buka jastip untuk tiket konser artis Korea dan dapet untung kisaran 400 juta rupiah kaya si fangirl goals itu loh. hihi

Tapi setelah ini muncul lagi pertanyaan dalam benak saya, kenapa sih orang-orang termasuk saya sendiri dengan mudah terpengaruh oleh Brand Ambassador doang? Huh, memang saat ini saya tiba-tiba merasa bodoh sekali mengenai sistem ekonomi dan psikologis diri saya sendiri. Kok bisa-bisanya jadi objek eksploitasi. haha

Hmm, mungkin alasan yang sangat bisa masuk akal oleh otak yang ruangnya kecil ini adalah karena cinta. Iya, cinta kepada oppa-oppaku sehingga rela menjadi buta akan duit! Huft. Tetapi, jikalau ditarik kepada hal yang ada di utas yang dibuat oleh @WidasSatyo, ia menyebutkan bahwa kegunaan Brand Ambassador di antaranya adalah mendapatkan "brand awareness" atau mendapatkan perhatian dari orang-orang yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu. Dengan digunakannya oppa-oppa ini menjadi Brand Ambassador, fans-fans yang belum tahu sebuah brand tersebut itu menjadi tahu. Bisa jadi juga malah kepincut dan ketagihan atas apa hal yang di iklankan oleh oppa-oppa bias kita bersama. Ngaku nggak, pasti pernah beli satu barang yang sama kaya yang dipake idola kalian kan?

Hal ini juga membuat prinsip ekonomi yang diajarkan oleh guru-guru ekonomi tercinta di bangku SMA yaitu "memaksimalkan keuntungan dengan mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya, dan meminimalkan kerugian dengan pengorbanan yang sekecil-kecilnya" menjadi benar adanya. Pengusaha sudah tidak perlu bersusah payah membuat iklan yang banyak agar semua orang tahu, karena dengan adanya Brand Ambassador ini, para fans akan dengan sendirinya mencari tahu brand milik perusahaan tersebut.

Tetapi, tentunya jika perusahaan tetap mendapakat uang dengan tetap bersantai-santai, pasti ada di ujung dunia sana yang bekerja keras untuk menghasilkan uang untuk dirinya, dan salah satunya adalah kalian (atau mungkin kita), yang bertopeng "membahagiakan diri sendiri". Jadi, masih belum yakin kah kalau kalian tidak sedang di-eksploitasi?

.
.

Sebutin coba, iklan indonesia apa aja yang sudah pake artis dari korea?

1. Blackpink : shopee

2. BTS : tokopedia

3. G-friend : shopee

4. Siwon SUJU : mie sedap

5. Lucas WayV : neo coffe

6. NCT 127 : nu green tea

Wahh lumayan banyak ya ternyata..

Maaf ya kalau ada kesalahan kata, aku post ini gak bertujuan untuk menghakimi pihak manapun (?)

.
.
.

Next, kalau part ini udah nyampe 100 views + 25/30 vote💆.. (biar bisa slow up haha)

Dikit kok itu, yang baca aja udah sampe ribuan..

Aku bukannya ngemis voment apa gimana-gimana, cuma yang bikin aku semangat buat update ya dari voment itu..
Tandanya masih ada yang baca lapak ini.. kalau diem-diem bae, yaudah mending aku ending-kan aja lapak ini. Jadi aku bisa fokus ke work lain yang terbengkalai.. ya kan?:)

Di bulan puasa ini, aku juga mau ngurangin sambat-sambatnya wkwk.. mungkin selama puasa aku bakal jarang update lapak ini. Balik lagi ke awal, tergantung views dan vote deals-nya. Kalau udah nyampe ya aku bakal up.

Maaf ya kalau aku banyak salah sama kalian, kalau ada kata-kata yang menyinggung dan gak sreg sama kalian, aku minta maaf banget..

Aku bikin lapak ini juga cuma sekedar suka-suka, just for fun..
Jadi kalau kalian yang TERLALU SERIUS DAN SPANENG, jangan baca lapak ini ya wkwk..
DNA humor kita berbeda~~

Sekian^^





about k-popersWhere stories live. Discover now