Beautiful Accident | | PART EIGHTH : Live in the paradise with u...

90K 4.3K 7
                                    

Vote dan comment dulu guys...

Happy Reading!

♥♥♥

Lucas menyimpan ponselnya ke dashboard mobil. Dia baru saja menghubungi Gerry agar mengundur waktu rapat. Ia tidak tau akan memakan waktu berapa lama untuknya bersama Amanda sampai ke Mansion. Dan terlebih lagi wanita aneh itu pasti akan banyak tingkah.

Lucas keluar dari mobil dan melangkah kearah rumah kecil dan sederhana itu. Tak lama Amanda keluar sambil menenteng tas yang tidak lumayan besar dan kantung plastik. Juga terlihat seorang wanita tua yang memegang sebuah boneka teddy bear besar.
Lucas mengernyit.

Punya siapa?

"Ah dia sudah datang." Lucas tersenyum kecil menanggapi wanita tua itu.

Lucas memperkenalkan dirinya sopan dan dibalas serupa oleh Martha. Lucas mulai memasukkan tas milik Amanda kedalam bagasi mobil.

Amanda memeluk erat Martha. Sontak boneka yang dipegangnya jatuh begitu saja. "Terima kasih banyak atas bantuanmu selama ini nek, aku sangat berterima kasih." Martha mengelus rambut pirang panjang Amanda sayang.

"Kau tidak perlu mengatakan itu Mandy, aku menyayangimu." Amanda melepaskan pelukan mereka dan mulai berjalan memasuki mobil.

Lucas yang sedari tadi hanya diam menyaksikan mereka berdua.

"Maaf lama." Amanda tidak enak hati melihat Lucas yang diam. Pria itu mengangguk singkat dan sudah memannuver mobil. "Eh--bonekanya." Pekik Amanda hendak keluar.

"Sudah aku saja." Lucas keluar dari mobil dan mendekati Martha yang juga masih berdiri disana.

"Ada apa?"

"Bonekanya." Tunjuk Lucas dan mengambil boneka itu seraya menepuk pelan membersihkan tanah yang menempel di boneka itu. Lucas sudah ingin pergi namun kembali membalikkan badannya.

"Ah iya, terima kasih selama ini sudah baik padanya." Ucap Lucas tulus.

Martha mengangguk. "Aku mohon jaga dia. Dia masih sangat muda begitu juga kandungannya."

Lucas mengangguk singkat dan segera masuk kedalam mobil. Dia meletakkan boneka besar itu di kursi belakang.

"Bonekamu besar sekali." Gerutunya.

Amanda memutar bola matanya malas. "Tubuhmu juga besar tuan." Cibirnya sangat pelan.

"Kau mengatakan sesuatu?" Tanya Lucas seperti mendengar Amanda berbicara.

"Tidak."

♥♥♥

Amanda tak henti-hentinya berdecak kagum saat mereka berhenti di carport milik pria itu. Terdapat sekitar delapan buah mobil sport yang Amanda tau pasti sangat mahal.

"Kau tidak mau membantuku?" Amanda tersadar dan menoleh kearah Lucas yang kini tampak kesulitan mengeluarkan tas dan jangan lupa, teddy bear-nya.

Amanda menampilkan cengirannya dan mengambil alih boneka itu. "Kau suka mengoleksi mobil, tuan Donald duck?"

Lucas mengangguk. "Ya, aku sangat menyukainya."

"Kau sangat kaya ternyata." Lucas tergelak mendengar perkataan wanita itu. Demi apapun wanita itu benar-benar tidak mengenalnya? Sebenarnya, tinggal di pelosok mana wanita ini?

Lucas meletakkan ibu jarinya dan sedikit menekan alat fingerprint tersebut.

"Wah wah wahh." Amanda terkagum melihat isi Mansion pria itu. Sungguh mewah. Lucas menggelengkan kepalanya menatap aksi wanita itu.

Beautiful AccidentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang