BECAME A PRINCE

46

Pesta penyambutan pangeran ke lima dari kerajaan tengah berlangsung besok. Tapi masih terlihat beberapa pelayan yang berjalan terburu-buru di sekitar tempat pesta dan dapur. Tapi Zhuoyue masih sesantai biasanya. Lagi pula dia sudah melakukan persiapan.

Sekarang dia sedang memasukan beberapa perhiasan kedalam kotak. Dia sudah membuat beberapa perhiasan dengan lebih baik. Model dan warna menjadi lebih indah. Setelah memasukannya, dia membungkus kotak itu dengan kain merah. Dia berencana memberikan perhiasan ini untuk Zhi Yu.

Saat dia akan keluar halaman, dia melihat Shi Yin di depan kediamannya.

"Kakak ipar."

"Kau sangat santai memanggilku kakak ipar. Tidak kah kau takut orang-orang sekitar mengetahui pernikahan kalian?"

"Maaf. Apakah ada sesuatu?"

"Tidak. Aku ditugaskan untuk mendampingi mu selama kau ada di sini. Sebuah kebetulan yang baik bukan?"

"Ya. Sebuah kebetulan yang baik."

"Aku hanya ingin menginformasikan itu."

"Tunggu. Kakak ipar, bolehkah aku memintamu sesuatu."

"Apa?"

"Bisakah kau memberikan bingkisan ini untuk Yu'er."

"Yu'er? Bingkisan apa?"

"Hanya beberapa perhiasan sederhana."

"Perhiasan lagi?"

"Apakah ada yang salah?"

"Bukan begitu. Kau memberikan dia perhiasan dan kain yang cukup banyak beberapa hari terakhir."

"Apakah Yu'er tidak menyukainya?"

"Bukan begitu."

"Tapi biasanya wanita suka perhiasan atau apapun yang indah."

"Dia hanya mencemaskan mu."

"Aku selalu menulis surat untuknya."

"..... Dia hanya ingin bertemu dengan mu."

"....Oh. Besok kita akan bertemu di perjamuan."

"........ Ya. Kalian akan bertemu."

Zhuoyue berhenti sebentar.

"Kakak ipar. Kau tahu permasalahanku. Istri ku harus menunggu secepatnya dua tahun agar kaisar yang sekarang stabil."