{The Journey - VII}

4K 528 31
                                    

'Karena sebelumnya memang itu diciptakan di Centauri. Kubah kaca Ecliptic adalah kubah kedua.'

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Blazar bilang, Ecliptic juga memiliki perpustakaan istana yang terletak di lantai tiga. Terkadang ia membaca beberapa buku disana semenjak mendirikan laboratorium bersama Luminos dan Prince Aphelion. Ia juga berkata bahwa buku disini cukup lengkap karena tuannya sendiri pun bisa dibilang sangat suka membaca.

Benar saja. Perpustakaan disini lebih besar dibandingkan ruang kerja Prince Equinox. Sideris juga tidak pernah tahu kalau ada pekerja di bagian perpustakaan. Buktinya saat melangkah masuk, ada seorang pria berkemeja putih dengan rompi beludru hitam dengan garis emas di pinggirannya menyambut mereka.

“Namaku Velios Peter. Aku sudah mendengar bahwa kau kembali tuan. Maaf tidak sempat memberimu penghormatan karena tugasku sangat banyak akhir-akhir ini. Panglima Blazar mengatakan bahwa tidak masalah jika aku terlambat menyambut.” ucapnya sopan.

Sideris mengangguk kecil. “Ya. Lagi pula ada hal yang lebih penting dibandingkan harus menyambutku.”

“Buku apapun yang kau butuhkan, aku akan membantu.” Velios tersenyum.

Coastal mengernyit. “Sepertinya kau lebih muda dari kami.”

“Kenapa tuan?”

“Ck! Lupakan.” Coastal berdecih lalu mengibaskan tangannya.

“Kau tahu tentang ‘Circle of stones’?” tanya Hyades.

Velios terdiam sebentar. “Kurasa aku pernah membacanya. Kalian bisa menunggu disana selama aku mencari buku.” tunjuknya pada beberapa kursi yang berjajar.

Ketiganya berjalan menuju kursi yang terletak di pojok ruangan. Sesekali mata mereka melihat-lihat ke lorong rak tinggi dengan beberapa troli di dekatnya. Troli itu berisi tumpukan buku yang mana tiap-tiap buku tersebut satu-persatu terbang dan berjajar rapi ke dalam rak. Sideris tidak terkejut karena sebelumnya di masa depan memang Blazar pernah melakukan itu di rumah. Sementara Hyades, ia sendiri bahkan lupa kalau mereka memiliki kekuatan elemen, jangan tanyakan soal Coastal karena dia tentu tidak akan memiliki komentar tentang itu.

Hyades berdecak kagum. Rasanya menyenangkan sekali hidup dengan berbagai hal menakjubkan yang tidak bisa ia dapatkan di masa depan. Ia berjanji akan belajar lebih banyak lagi soal kekuatan elemen.

“Kalian belum juga duduk tuan?” tanya Velios yang datang dengan sebuah buku besar bersampul biru ditangannya.

“Kami baru saja akan duduk.” Coastal memutar matanya malas. Sudah jelas bahwa mereka memang belum duduk bukan?

Nebula {The Puzzle of Memory} [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now