Super Like

1K 22 0
                                    

Karena iseng dan tidak ada kegiatan jadilah saya install Tinder, walaupun saya belum pernah pakai sebelumnya dan tidak tau juga gimana cara pakai nya hahahahahaha.

Pasang foto profil nya yang gimana ya, apa pakai filter di snapchat biar lucu aja gitu

"Luna buka baju nya" Eh... ini Maria udah gila apa ya? tiba-tiba masuk kamar sambil menjilat lolipop.

"Buat apa buka baju?" saya bertanya heran.

"Kalau pasang foto di tinder itu harus yang seksi, jadi cowo-cowo nanti banyak yg suka, ni liat foto saya".

Buset dia pasang foto pake bikini, saya sih malu, badan saya gak sebagus dia punya.

"Jangan ah malu saya, foto ini aja lucu" saya tunjukan foto pakai filter cat dari snapchat

"Umur kamu berapa? 18?" pertanyaan Maria ini ya suka bikin kesel

"24 tahun, enak aja 18". Saya memasang muka manyun.

"Muka kamu itu keliatan seperti umur 16 sampai 18 tahun, paling nanti kamu dapetnya bocah anak SMA disini" 

wah apa itu sanjungan atas muka saya yang awet muda ya? 

"Bagus dong bisa dapet yang muda" jawab saya dengan nakal

"Bocah mana enak, gak tau dia cara mainnya" Maria ini memang genit ya

"Kan bisa di atur setting nya jadi nanti carinya yang umur 27 tahun keatas" saya mulai membela diri

"Iya juga ya, ok deh good luck!" Maria tiba-tiba masuk kamar mandi dimana Bryan dan Alessandra masih di berada dalam.

Mereka mau ngapain di dalam bertiga? ah udah lah bukan urusan ku.

Profil saya sudah selesai, dan mulai deh swipe kiri atau kanan, duh ganteng-ganteng sekali ini bulenya, tapi yang jelek juga banyak sih.

Dipilih-pilih cari yang terlihat ganteng, mapan dan pintar, sok tau banget saya ini.

Lagi asik pilih-pilih eh mamahtiba-tiba melepon via skype, "halo mah, apa kabar? Luna udah sampe kemaren ke London"

"mamah baik Lun, gimana disana lagi musim dingin ya?" percakapan ibu dan anak pun berlanjut hingga satu jam lebih.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ting Ting Ting Ting.....

Notifikasi dari Tinder terus masuk dan Maria melihat saya dengan tatapan nakalnya "Kamu ini baru install udah banyak dapet cowo"

17 chat baru di tinder, dan hampir semunya hanya bilang hai!

Tapi kok saya males ya jawab nya satu-satu, akhirnya saya mengabaikan chat di tinder dan turn off notifikasi yang sangat mengganggu.

Hari berlalu dan malam pun datang, sambil santai saya coba cek Tinder lagi dan inbox nya bertambah menjadi 28, dan ada satu bintang biru "super like".

Robert, 35 Tahun. 

Beda 11 Tahun ini, coba liat profilnya, ternyata cuman ada 2 foto biasa saja, gak ganteng banget, matanya biru, kulitnya tanned, rambut hitam, tinggi nya standar, badan athletis.

"Hi Luna" sudah gitu doang chatnya. 

Saya masih ragu untuk membalasnya, jadi saya biarkan saja chat itu, saya merasakan firasat mengenai pria ini, sepertinya sesuatu akan terjadi diantara kami berdua.


VanillaWhere stories live. Discover now