Fiesta

1.1K 23 0
                                    

Tok tok tok " Lunaa... Luna vamos a la fiesta" suara Alessandra dari balik pintu

Saya membuka pintu dan melihat semua orang berpakaian rapih dan siap-siap pergi sementara saya dengan piyama siap untuk tidur.

"Eh Luna! Jangan bilang kalau kamu mau tidur ini baru jam 9 malem, ayo cepet ganti baju, kita berangkat sekarang, ada club di deket apartemen kita. JANGAN TIDUR LUNAAAA" Alessandra memaksa saya untuk ikut bergabung dengan mereka. 

Dan saya pun akhirnya berganti pakaian dan ikut dengan mereka ke salah satu night club di dekat apartemen kami

Saya mulai mencari Maria, kemana ya? Kok tiba - tiba hilang padahal tadi berangkat bareng. 

"Ini namanya tequila, di Mexico kita minum tequila pakai lemon dan garam, caranya minumnya gampang, shot tequila nya terus lemon ya dikasih garem terus langsung di gigit, paham kan?" Ingrid menjelaskan tata cara meminum tequila versi Mexicano. 

Sudah 2 taun saya stop minum alkohol, rasanya pengen nolak tapi ga enak sama mereka, jadi ya hajar saja.... !

"Oke guys ikutin saya ya... " Hiram mengangkat gelas shot nya dan meminta kami mengikuti aba aba dari dia

"Ariba, Abaho, Al Centro, Palentro!" Hiram heboh sendiri dan kami hanya melihat dia sambil tertawa. 

"Ariba itu artinya keatas, Abaho itu kebawah, Al Centro itu ke tengah dan Palentro itu minum shotnya" Bryan menjelaskan kepada saya yang sepertinya menjadi satu satunya orang yang tidak paham di grup Latinos ini. 

Dan kami sama-sama berteriak ARIBA! ABAHO! AL Centro! PALENTRO!

Wadaw, ini gak enak banget!

Party pun berlanjut suara musik EDM membuat suasana sangat meriah, hingga pandangan saya tertuju pada sekumpulan pria berbadan atletis dengan rambut cepak ala militer yang sedang duduk di sofa.

"Wow mereka hot banget, yang tinggi itu apa lagi hmmmm mantap" Ingrid komat kamit sambil melihat kearah mereka.

Alessandra dan Bryan sibuk dengan berdansa dan bercumbu, Hiram sibuk dengan para cewe-cewe, Ingrid asik minum dan cuci mata, sementara Maria entah kemana.

"Sendirian aja?" Suara pria datang dari belakang, seorang pria dengan tinggi 182 cm, berkulit putih, berambut pirang, badan atletis dan sedikit berjenggot.

"Saya datang dengan teman-teman" jawab saya singkat

"Malam ini sibuk gak?" tanya pria itu lagi.

"Saya gak sibuk kok baby!" Ingrid tiba-tiba ikut nimbrung

Saya dan pria itu hanya bisa melihat Ingrid yang sudah mulai mabuk

"Ayo baby kita have fun malem ini, saya punya Mexican Culo!". Ingrid terus merayu pria yang baru datang ini

Sebagai informasi Culo itu artinya pantat.

Pria lain pun datang menghampiri kami bertiga, "Andrew! dicariin ternyata disini kamu". Saya tersadar bahwa pria ini adalah salah satu dari sekumpulan cowok ganteng di sofa tadi.

"Hey baby! uh... kamu ini hot banget" Ingrid merayu pria lain yang baru saja datang.

Sepertinya Ingrid memang butuh banyak teman tidur atau mungkin cuman mabuk aja

"Luna!" Maria tiba-tiba datang entah dari mana dengan seorang pria.

"Luna kenalin ini Harry cowo yang aku kenal dari Tinder " Maria memperkenalkan saya kepada seorang pria yang digandengnya.

"Hai Harry" Sapa saya singkat.

"Hai Luna, disini mulai penuh kita pindah tempat lain aja" Harry mengajak kami untuk pindah tempat.

Saya, Maria dan Harry pergi keluar club, karena di dalam mulai terasa sangat panas dan penuh sesak. 

"Boleh saya ikut bergabung?" Pria yang tadi berbincang dengan saya di dalam ternyata mengikuti kami keluar.

"Gabung aja, kita mau ke cafe di seberang jalan" Maria mengajak dia untuk bergabung.

Kami berempat pun berjalan dan duduk di cafe. 

"Nama saya Andrew, nama kamu luna?" Tanya pria tersebut. 

"Iya nama saya Luna" mata saya tidak bisa berkedip melihat warna matanya yang biru terang dengan sedikit silver di bagian tengah.



VanillaWhere stories live. Discover now