04. I Miss You? Yes

3.1K 546 36
                                    


Guys. Spam komen juga gapapa kok👉👈
Malah semangat aku nulisnya. Hehe.

Happy reading
.
.
.
.
.

"Kamu tau? Orang yang paling bahagia di dunia ini siapa?"

"Itu kakak, yang nyaksiin kelahiran mu"

"Dan melihat mu datang ke dunia yang sama kayak kakak"

~Taeyong ~

|
|
|

Libur musim dingin pun tiba. Aku hanya terdiam di rumah. Aku dan kak Taeyong sudah terbiasa untuk saling terdiam.

Sudah 2 minggu lama nya. Aku masih enggan membuka percakapan dengan kak Taeyong. Meski ia berusaha untuk berbicara, aku selalu menghindari nya.

Entah itu aku pura-pura sibuk dengan buku. Atau pernah aku tiba-tiba memeluk Nakyung, dan bilang jika itu Dare.

Ah! Memalukan!

Sekarang, aku sedang menunggu Jaemin. Ia meminta ku menemani nya ke toko buku. Ada buku yang harus ia beli.

Jujur, aku sangat malas. Hari ini sangat dingin.

"Mau kemana lo?" aku menoleh pada Nakyung yang sedang menyeduh coklat panas.

"Keluar" Jawab ku singkat.

Aku hanya menggunakan mantel dan syal. Lalu memakai celana panjang. Itu pasti.

"Bilangin bunda atau ayah, gue anter Jaemin ke toko buku"

"Dingin-dingin gini? Lagian Bunda ayah lagi ke rumah nenek"

Aku menalikan sepatu ku "Ya bilangin kak Taeyong lah bego"

"Dih biasanya bilang sendiri juga"

"Ya bilangin aja napa sih! Susah banget lu jadi manusia"

Seperti inilah aku dan Nakyung. Berdebat tiada henti.

"Dih emang gu-"

"Bacot!" Aku segera memotong ucapan nya.

"Anjing!" Aku mengabaikan umpatan Nakyung. Lalu berjalan ke depan gerbang.


Sampai gerbang, aku terkejut melihat Jaemin dan kak Taeyong yang sudah berdiri di luar.

"Kalian? Lagi ngapain" Tanyaku begitu sudah berdiri dihadapan mereka.

"Jangan pulang malem-malem ya" Kak Taeyong mengecup puncak kepala ku sebelum pada akhir nya ia masuk meninggal kan kami.

Dari mana dia?

Beautiful Life || Huang Renjun [COMPLETED]Where stories live. Discover now