21.The Game

1.6K 336 17
                                    

"Meskipun ada banyak orang di dunia yang meninggalkan mu, maka aku lah satu-satunya yang akan bertahan bersama mu..."

~Huang Renjun~




Happy Reading:3






"Kak Jisoo!!!" Pekikan ku menggelegar di seluruh ruangan Rumah.

Kak Taeyong menutup telinganya "Uhhh! Berisik dek astaga!!"

Aku meringis hingga deretan gigi ku terpampang jelas "Maaf, Abis kangen banget sama Kak Jisoo."

Kak Jisoo tersenyum, lalu memelukku erat "Maaf ya sayang, kakak sibuk di kampus. Lagi skripsi. Sibuk mikirin mau koas dimana."

"Ish! Disini aja, jangan jauh jauh!" Tangan kanan ku menepuk pelan punggung kak Jisoo.

"Maunya gitu, tapi—"

"Apaaaa." Potongku setengah merengek.

"Kayaknya di Busan deh, soalnya ayah kakak Minta disana, ada satu Rumah sakit milik papa disana." Jawab Kak Jisoo, sukses membuatku menunduk lesu.

Kak Jisoo mengangkat dagu ku "Tenang ya, waktu kakak disini sama kamu masih banyak. Kakak janji, Gabakal pergi sebelum kamu nemuin sesuatu yang belum terungkap."

Mendengar perkataan kak Jisoo membuatku mengeryit. Sesuatu? Yang belum terungkap? Astaga, apa kak Jisoo mengetahui sesuatu.

"Kenapa? Kakak tau sesuatu?" Tanyaku. Sebelum menjawab, kak Jisoo melirik kak Taeyong yang sedang duduk di sebrang kami, pandangannya fokus pada layar Televisi.

Kak Jisoo menghela nafas "Kakak mau bilang sama kamu, tapi itu mungkin bakal nyakitin kamu. Kakak mau kamu tau sendiri, dan setelah tau semuanya janji sama kakak, kamu gaboleh macem-macem."

Aku semakin dibingungkan, lalu memutar otak. Memikirkan hal apa saja yang mungkin saja diketahui kak Jisoo.

"Saerin, kamu itu separuh mentari. Kamu perlu dilengkapi, maka cari separuhnya. Nah, sewaktu-waktu kamu terjatuh kebawah, Maka separuh kamu akan ikut terjatuh karna Mentari itu satu." Ucap kak Jisoo.

Aku Speechless

"Dia terjatuh untuk membangkitkan." Lanjutnya.

Sekilas, Wajah Renjun yang terbesit di kepala ku.

Kenapa? Kenapa bukan Na Jaemin saja?

"Saerin, suatu saat akan terjadi sesuatu sama kamu, kakak mohon jangan di pendam. Cerita ke orang sekitar ya. Kalopun saat itu gak ada yang kamu percaya, kakak dan mungkin Renjun akan jadi orang yang kamu percaya..."

"...begitupun sebaliknya. Akan menjadi orang yang percaya sama kamu. Kamu tau, kenapa kakak se-yakin ini? Karna kakak adalah saksi dari segalanya. Kamu orang baik."

Hampir saja aku akan menangis, apa yang kak Jisoo ketahui? Apakah Nakyung akan benar-benar melakukan sesuatu seperti ancamannya?

Atau, kak Jisoo mengetahui Tentang Jaemin?

Kenapa? Aku ingin tau, Aku hanya ingin beristirahat dari semua ini.

Beautiful Life || Huang Renjun [COMPLETED]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant