7Day's with'you [2HWANG] ✅

Satu 0.1

Diminta untuk
*
*
*

◇VOMENTNYA YA KAWAND◇

Suasana malam terasa dingin saat angin menyentuh kulit, malam ini tepatnya hampir tengah malam. Terlihat seorang gadis dengan rambutnya yang digerai berjalan di trotoar seorang diri.

Mengenakan atasan tanktop berwarna rainbow yang mengekspos bagian perut, lalu dibaluti oleh blazer oversize putih dan memakai bawahan berjenis  hot'pants berwarna senada.

Matanya menilik dengan tajam arah pandangnya yang lurus, ditambah penampilannya sekarang membuat kesan elegan dan berkelas terpancar dalam dirinya.

Sambil mengunyah permen karet, ia berjalan menuju area yang tidak seharusnya ia jelajahi.

Satnight' club, adalah tempat penetral kepala bagi gadis ini. Saat awalan datang, mereka yang bekerja di sini percaya tidak percaya gadis ini memiliki akses VIP untuk masuk ke tempat yang dikenal tidak bisa sembarang orang. Dari wajahnya saja, gadis ini terlihat masih menduduki bangku sekolah, dan itu pasti usianya masih belum legal. Tapi kenapa? Ia sudah memiliki ijin masuk ke dalam club?

Terlihat salah satu lelaki dengan pakaian formal berstelan jas hitam datang menghampiri gadis yang sedang duduk di kursi bar sambil mengunyah permen karet yang masih betah didalam mulutnya.

"Mbak Hana?"

Hana melirik ke arah lelaki yang baru saja sampai di hadapannya. Gadis itu tersenyum tipis dengan anggukan kecil saat lelaki tersebut menyambutnya.

"Jika ada hal yang diperlukan, bisa panggil saya saja seperti biasa," tawar lelaki tersebut.

"Okey." Hana mengangguk tipis lalu lelaki itu melangkah pergi. Hana memainkan jari jemarinya di atas meja bar, matanya melirik para pegawai yang tengah sibuk meladeni pengunjung.

Malam ini memang pengunjung lebih ramai dari biasanya, Hana memanggil pegawai disana dan meminta segelas minuman dengan alkohol rendah. Selagi menunggu pesanan minumannya datang, dirinya menoleh ke arah belakang, matanya langsung disuguhi pemandangan orang-orang yang sedang asik menikmati lagu sambil memegang gelas dan meminumnya, tak lupa mengoyangkan tubuh dan mengikuti alunan musik.

Lampu kerlap-kerlip membuat mata Hana sedikit pusing, telinga Hana terasa sedikit mendengung seketika, saat musik edm masuk ke dalam telinganya.

Hana melirik ke arah dance floor yang dipenuhi orang-orang penikmat musik dengan bergoyang. Terlihat lelaki yang memanfaatkan wanita yang sedang asik berjoget namun sedikit tidak sadar karena pengaruh minuman beralkohol.

Para lelaki itu menyentuh bagian dada wanita yang seharusnya dilindungi, beberapa lelaki sisanya menyentuh bokong wanita itu. Ada juga yang mengusap perutnya dari belakang, membuat Hana langsung memalingkan arah pandangnya.

Suara gelas disimpan membuat perhatian Hana teralihkan. Hana melihat gelas berisi minuman yang baru saja diantarkan untuknya.

"Ngapain ke sini lagi?" tanya bartender lelaki yang berbeda, karena tadi yang menerima pesanannya bukan lelaki ini.

Hana menoleh lalu tersenyum manis ke arah lelaki itu. "Gue udah jadi pelanggan vip, loh."

"Balikin lagi kartunya sini, nyesel gue kasih ke lo kalau lo ke sini hampir tiap hari," kesal lelaki tersebut.

"Gak bisa lah, kan udah jadi punya gue. Pamali loh barang yang udah dikasih diminta balik," ujar Hana.

Terlihat lelaki itu menghela napasnya. "Ini bukan dunia lo. Sana balik, bukannya bentar lagi ada lomba? Belajar sana biar gak bodoh."