Dua 0.2

449 109 34
                                    

Dimohon untuk
*
*
*
◇VOMENTNYA KAWAND◇


Malam hari yang seharusnya dipakai istirahat dan tidur agar besoknya dapat menjalankan aktifitas dengan segar, sama sekali tidak dilakukan oleh gadis dengan kaos putih polos yang dibaluti jaket denim hitam, dipadu dengan jeans yang berwarna senada yang tengah mengikat setengah rambutnya.

"Raya! Bentar lagi ya," teriak lelaki diarah sebrang yang tubuhnya dibaluti hoodie hijau army.

Raya Anata, meronggoh saku jaketnya dan mengambil permen jagoan neon berwarna biru.

Ia melangkah memasuki kumpulan anak-anak yang sedang menyusun acara yang mungkin bisa disebut panitia penyelenggara acara balap liar ini.

"Gue ngelawan berapa orang?" tanya Raya dengan gayanya pada lelaki yang tengah menggunakan jaket jeansnya dan celana yang bagian lututnya robek itu.

"Tiga orang, btw pesertanya ada empat."

Raya mengangguk-angguk. "Rutenya kaya gimana? Aman kan, Roy?" tanya Raya lagi.

Lelaki yang bernama Roy itu mengangguk. "Aman kok, lokasinya juga jauh dari pantauan polisi."

Raya kembali mengangguk. Lalu dirinya pamit untuk siap-siap dengan motornya. "Yaudah kalau gitu, gue nyiapin motor dulu."

"Lo gak sama Hana?" Raya menggeleng, "Menurut mata lo? Gue lagi sama Hana?"

"Nanya doang gue mah elah."

Raya kembali ke motornya, dan melihat apakah semua mesinnya aman saat dikendarai. Dia juga harus tetap waspada jika polisi mendadak ciduk apa yang dia lakuin ini. Balapan yang diikutinya ini termasuk balapan liar, makanya agak was-was takut terciduk polisi walaupun panitia bilang aman.

Raya memang berbeda dengan kegemarannya, ia menyukai hobinya, hobi yang jarang sekali dilakukan oleh wanita.

"Ayok, peserta! Kita mulai!"

Raya memasuki area balapan, menaiki motor besar berwarna biru kesayangannya.

Peserta di samping kiri Raya terlihat terkejut saat Raya mengambil helmnya.

"Loh, kok ada cewek?" tanya lelaki tersebut.

"Emangnya kenapa? Masalah?" tanya Raya balik.

"Cowok sama cewek bertarung di arena balap, itu gak wajar hey! Yang wajar itu, bertarung di ranjang," ucap lelaki di samping kanan Raya dengan kekehannya.

Perkataan lelaki tadi mengundang tawa penonton yang lain, membuat Raya mendengus kesal dan bersumpah akan mengalahkan kedua cowok tersebut lalu memaki mereka habis-habisan.

Lelaki yang menggunakan masker berwarna hitam, posisinya ada di samping kanan Raya paling ujung. Tidak mempedulikan ada atau tak adanya Raya di arena balap.

Ia memakai helm hitamnya, lalu mulai menyalakan mesin.

Raya hanya mendelik tajam pada lelaki yang berada di samping kanan-kirinya.

"Bacot banget!" desisnya. Lalu mulai memakai helm.

Pertandingan akan segera dimulai, wanita dengan pakaiannya yang minim masuk ke arena balap sambil membawa kain merah.

Gadis itu menghitung dari satu sampai tiga, hingga di saat hitungan ketiga. Kain merah dijatuhkan dan motor saling melaju menancap gas sekuat mungkin.

Saling menyalip, Raya mencoba untuk menyusul lelaki yang sekarang ada di posisi pertama. Lelaki yang menurutnya sedikit misterius karena selalu menggunakan masker dan menutup kepalanya dengan tudung hoodie.

7Day's with'you [2HWANG] ✅Where stories live. Discover now