19. Rapat

1.5K 98 11
                                    

Aku tau, mendapatkanmu itu
Tidak mudah. Jadi aku harus
Se berusaha mungkin buat mu
luluh--Algiano





Vote sebelum baca:)
Follow author kentang ini yo
Kalo mau follback, DM aja. Ntar langsung
Aku follback.

Caca berangkat sekolah diantar Algi, karna keterpaksaan. Sesampainya diarea sekolah seluruh siswa-siswi mengarah pandangannya ke arah mereka. Caca yang merasa dilihat seperti itu membuatnya merasa heran-tak heran.

Pas sekali, bella dan teman-temannya sedang berjalan menuju kelas. Namun, pandangan mereka tak sengaja melihat Algi membonceng cewe.

"Bel, itu Algi kan?" tanya willy temannya yang menunjukan jari telunjuknya ke arah Algi.

Bella mengikuti arah tersebut, pandangannya mengarah melihat Algi yang berangkat bersama wanita. Bella yang calon tunangannya pun tidak pernah diantarkan oleh Algi, bahkan naik diatas motornya aja tidak pernah sama sekali. Bella memfokuskan pandangan ke arah wanita di belakang Algi. Merasa tidak familiar, Bella pernah melihat wanita tersebut. Ahk, Caca! Yah benar, dia adalah Caca yang kemarin Bella labrak dikelasnya.

"Kurang ajar, ini ga bisa dibiarin!" Bella marah, ia ingin menemui mereka. Saat hendak melangkah, Tesa mencegahnya.

"Mau kemana lo?" tanya Tesa.

"Nemuin mereka lah!" ketusnya.

"Jangan bar-bar dulu. Lo ga malu apa ntar diliatin mereka?" Bella melihat disekeliling banyak siswa-siswi yang berlalu-lalang. Ia mengurungkan niatnya menemui mereka.

"Terus gue harus gimana?" tanya Bella.

Tesa menatap willy seraya tersenyum miring, begitupun willy. Mereka membisikkan Bella untuk membuat rencana yang akan mereka lakukan pada Caca. Bella yang sangat setuju dengan rencana mereka berdua pun, tersenyum miring. Rencana yang bagus!


••••

Caca segera turun dari motor Algi dan bergegas melangkah pergi ke kelasnya. Saat beberapa langkah, Algi memanggilnya.

"Ca," panggilnya. Caca menoleh kebelakang.

"Apa?"

"Helmnya."

Sontak Caca terkejut dan memegang kepalanya dan benar, ia masih menggunakan helm. Caca melepaskan helm tersebut terlihat malu saat diliatin banyak orang. Dengan pipi yang merah seperti tomat, Caca salting dan malu. Ia merunduk malu ketika menyondorkan helmnya ke Algi. Algi yang melihatnya pun menahan tawa melihat ekspresi Caca.

"Lo lucu kalo lagi salting, hahaha" ucap Algi dengan tawa sehingga membuat Caca berbalik badan dan berlari kecil.

"Woy kutil badak, celana dalem gue mana! Ehk, maksudnya nasi goreng gue mana!" teriak Algi saat Caca sudah melangkah jauh. Deuh, bang. Mulut aja bisa typo!

"Ntar lagi aja, gue malu!"

••••

Jam istirahat pertama, Caca sekarang berada di roftoop sekolah. Duduk manis sendiri, dengan earphone yang memasang di telinganya, dan fokus membaca buku novel. Hari ini begitu sangat sunyi, Lisa teman sebangkunya tidak masuk sekolah dikarenakan sedang izin ada acara keluarga. Monic dan Agis? Ntahlah, mereka pasti sedang berada dikantin buat cuci mata.

ALGIANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang