The Dark Side of Chicago [COMPLETED]

The Dark Side of Chicago | Chapter 68

   Althea terusik ditidurnya, ketika mendengar suara yang berasal dari kamar mandi kamarnya. Memutar tubuhnya untuk memeluk pria yang berada di sampingnya, dahi wanita itu pun mengerut ketika tidak merasakan gestur tubuh Alex disampingnya.

Membuka matanya, Althea pun langsung mengedarkan pandangannya ketika tidak mendapati Alex yang berada disebelahnya. Wanita itu baru saja akan meneriakan nama pria itu, kalau saja wanita itu tidak mendengar suara aneh yang berasal dari kamar mandi kamarnya.

Memungut pakaiannya yang berantakan di lantai kamar, Althea pun mengenakan pakaiannya secara asal, sebelum berjalan menuju kearah kamar mandi kamarnya. Kedua mata wanita itu pun terbelalak lebar, ketika mendapati pemandangan yang mengenaskan di dalam kamar mandinya. Alex yang hanya mengenakan celana dalam pendeknya, bersandar di samping toilet, dengan toilet yang sudah penuh dengan muntahan pria itu.

"Astaga, Alex!" Teriak Althea sembari berlari kecil kearah Alex, dan membantu pria itu untuk bangun dari posisinya. "Althea"

"Kenapa tidak membangunkanku?" Tanya Althea sembari membersihkan muntahan bekas pria itu, dengan Alex yang masih berada didalam rengkuhannya.

Alex menggeleng pelan, lalu menyerukan kepalanya didalam lekukan leher Althea. "Althea, badanku tidak enak."

Althea mengangguk pelan, lalu membantu pria itu untuk membersihkan wajahnya. "Aku tidak mengizinkanmu ke kantor hari ini, baby."

Alex tidak memperdulikan perkataan wanita itu, pria itu hanya menuruti apa yang Althea perintahkan untuknya. Membasuh wajahnya, dan menggosok giginya.

"Aku akan panggil Lucas nanti." Ucap Althea yang sudah tidak bisa di ganggu gugat.

Sementara Alex yang sudah tidak memiliki tenaga untuk melawan pun hanya mengangguk pasrah, dan menuruti apa yang Althea perintahkan untuknya.

"Akan aku buatkan teh untukmu." Ucap Althea setelah menutupi tubuh Alex dengan selimut mereka. Dan Alex yang sudah tidak berdaya pun hanya mengangguk pasrah di tempat tidurnya.

Tidak membutuhkan waktu lama bagi Althea, untuk membuatkan pria itu teh. Karena tidak lama wanita itu meninggalkan Alex, wanita itu sudah kembali lagi kedalam kamar mereka.

"Althea" lirih Alex kepada Althea.

Althea yang sedang memainkan ponselnya pun langsung menatap Alex penuh tanya "Ada apa?"

"Jangan mainkan ponselmu terus." Lirih pria itu. Althea yang mendengar itu pun tersenyum, lalu mendekatkan tubuhnya pada pria itu dan memeluknya. "Aku hanya sedang menghubungi Dom, dan memberitahunya kalau kau tidak akan ke kantor hari ini"

Alex tidak menjawab perkataan wanita itu, tetapi pria itu malah membawa tubuh Althea lebih mendekat padanya, dan menyerukan wajahnya pada leher wanitanya.

Althea tersenyum di tempatnya, wanita itu lalu merapihkan rambut Alex, dan sesekali mengelusnya. "Aku sudah menghubungi Lucas tadi, dan pria itu akan datang kesini siang nanti."

"Kau tidak perlu mel—" ucapan Alex dengan cepat di potong oleh Althea "Tidak ada penolakan, Baby."

"Althea" panggil Alex lirih

Althea berdeham, lalu menatap pria itu penuh tanya, dengan tangan wanita itu yang ia gerakan untuk memainkan rambut milik Alex. "Ada apa hm?"

"Jangan tinggalkan aku sendiri, aku mohon." Pinta Alex lirih, yang langsung disetujui oleh wanitanya.

"Aku tidak akan kemana - mana." Jawab Althea lalu mengecup pelan dahi pria itu.

———