The Dark Side of Chicago | Chapter 82

29.1K 2.1K 141
                                    

"Aleena, kau darimana? Dan, kenapa kau menangis?" Tanya Anthony bingung, ketika mendapati putrinya yang baru saja berjalan melewatinya dengan wajah yang sudah banjir air mata.

    Sementara Althea yang mendapat pertanyaan itu pun memilih mengabaikannya, dan berlari menuju kamarnya dan menguncinya dari dalam. Wanita itu butuh waktu sendiri. Walau beberapa jam yang lalu wanita itu tampak sangat tegar, mendapati kenyataan bahwa pria yang dicintainya sudah mendapatkan wanita baru. Tetapi tetap saja, kenyataan yang didapatkan oleh wanita itu sangat jauh berbeda dengan apa yang sebelumnya ia persiapkan.

    Anthony lalu menatap Raiden, putranya yang baru saja memasuki mansionnya bingung. "Ada apa dengan Aleena?"

    Raiden terdiam di tempatnya, mencari alasan yang tepat untuk Ayahnya itu. Karena sangat tidak mungkin, apabila pria itu mengatakan kejadian yang sejujurnya dibalik tangisnya adik tirinya itu. "Dad, baru pulang? Bagaimana California?"

    Anthony memincingkan matanya menatap Raiden. "Raiden, kalian darimana?"

    "Kita baru saja kembali seusai menonton film, Dad." Jawab Raiden.

    Anthony yang mendengar jawaban konyol putranya itu pun berdecak kesal. "Jangan berbohong, Raiden. Darahku mengalir dengan kental di tubuhmu. Aku sangat mengetahui apabila kau berbohong atau tidak."

    Raiden yang mendengar penuturan dari ayahnya itu pun langsung membuang napasnya kasar. "Aku minta maaf, Dad."

    "Aku minta maaf karena sudah membawa Aleena kepada Alexander." Lanjut Raiden penuh penyesalan.

    "Bagaimana bisa? Apa yang mereka lakukan? Dan apa itu yang menjadi penyebab mengapa Aleena bisa menangis?" Tanya Anthony berturut - turut.

    Raiden lalu membawa Ayahnya untuk duduk disalah satu kursi yang tersedia di belakangnya, dan memberikan pria itu minuman yang sebelumnya sudah disediakan. "Dad, tenanglah. Jangan sampai penyakitmu kumat lagi."

    "Jelaskan kepadaku, Raiden. Semuanya. Apa yang selama ini kalian lakukan selama aku pergi berobat ke California." Printah Anthony yang langsung dibalas dengan anggukan kepala oleh putranya.

    "Dua hari yang lalu, Aleena dan aku pergi mengunjungi Chicago untuk bertemu dengan teman - temannya. Tidak ada Alexander, tetapi ada Ellena Gallagher yang juga sempat berbicara dengan Aleena." Ujar Raiden memulai pembicaraannya.

    "Aleena dan Ellena sempat berbicara untuk waktu yang cukup lama, Ellena meminta maaf kepada Aleena, karena sudah berbicara dan menuduh yang tidak benar kepada Aleena, saat setelah kejadian waktu lalu."

    Anthony lalu menatap Raiden terkejut, "Ellena Alexandra Gallagher? Putri dari Jackson Gallagher yang memiliki ego setinggi langit itu?"

    Raiden menganggukan kepalanya. "Ya, aku juga sama denganmu awalnya, terkejut. Dan dari perbincangan itu, Ellena menyuruh Aleena untuk bertemu kembali dengan kakaknya dan menjelaskan semuanya. Awalnya aku takut untuk mengizinkannya Dad, tetapi melihat Aleena yang sangat seperti menginginkannya, maka aku tidak bisa berbuat apapun selain mewujudkannya."

    "Kalau kau marah, kau bisa memarahiku, jangan Aleena. Aku kasihan kepadanya, Aleena seperti sangat susah mendapatkan kebahagiaan selama dia bersama kita disini." Lanjut Raiden cepat.

    Anthony membuang napasnya kasar, lalu menganggukan kepalanya. "Lanjutkanlah, Raiden."

    "Setelah memikirkannya matang - matang, akhirnya aku menyetujuinya dan tadi pagi, aku pun pergi mengantarkan Aleena ketempat Alexander. Saat sampai disana, Aleena memintaku untuk menunggunya di parkiran mobil, dan tidak mengacaukan semuanya, dan aku setuju. Namun setelah aku menunggu beberapa menit, tiba - tiba aku mendapati Aleena keluar dari bangunan gedung dan berlari kearah mobil dengan wajah yang sudah penuh dengan air mata."

The Dark Side of Chicago [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang