The Oracle (Who Made Me A Princess X M reader) [TAMAT]

pak anjing putih

M/n berjalan menuju singgah sana Kekaisaran dengan pakaian kemeja putih dan juga celana hitam bahan milik  nya

Di depan nya sudah ada Felix yang menggendong Athanasia di punggung nya. Dan juga seperti nya mereka berdua tengah berbicara dengan pria dewasa rambut putih itu.

"Athy"

Percakapan antara Felix dan si pria yang m/n kenal sebagai Duke Alphaeus  atau nama asli nya adalah Sir Roger Alphaeus kini terhenti.

"Suatu berkah bisa melihat anda secara langsung peramal ku, terang bagi berlian dan pelindung Obelia"

Sir Roger membungkuk kan tubuh nya hingga pria dengan rambut perak itu hampir saja menjatuhkan diri nya sendiri ke lantai.

M/n yang melihat itu langsung buru buru meminta pria itu berdiri, karena dia tidak enak melihat yang lebih tua dari nya merendahkan diri nya di hadapan nya.

"Ja-Jangan terlalu menundukkan diri mu sendiri Duke, ayo berdiri"

Tapi seperti nya Duke itu tidak mendengarkan ucapan m/n dan malah lanjut berbicara.

"Ya ampun sebuah keberkahan bagi ku bisa bertemu dengan Oracle yang menjaga Kekaisaran Obelia... Saya secara pribadi ingin mengucapkan rasa terimakasih karena anda membuat kubah pelindung yang sangat kuat ini" Pujian yang di lontarkan oleh Sir Roger membuat wajah m/n memerah. Karena jujur ia belum pernah menerima pujian sebanyak ini dari orang lain.

"Sa-sama sama?"

"Bolehkah saya menambahkan bahwa saya sepenuh nya akan mengabdikan diri saya kepada Anda pangeran, bahkan saya sangat berterimakasih kepada Anda untuk melindungi Kekaisaran ini.... Setelah saya melihat anda secara langsung saya harus mengatakan bahwa anda sangat indah untuk dipandang bahkan anda jauh lebih cantik daripada dewi Aphrodite"

Wajah m/n yang sebelumnya sudah memerah kini tambah memerah, ia belum pernah mendengar pujian seperti ini sebelum nya, m/n sama sekali tidak berpengalaman untuk memberikan reaksi seperti apa jika di berikan pujian itu.

Sir Roger dengan perlahan menarik tangan m/n secara perlahan dan hati hati lalu mencium punggung tangan itu.

Sementara itu Felix sudah gatal ingin menebas leher pria berambut perak yang kini ada di hadapan nya tapi karena ada nya Athanasia yang ada di gendongan nya membuat nya tidak bisa berbuat demikian.

Sir Roger kembali berdiri dan kini menatap Athanasia yang tengah di gendong oleh Felix

"Halo paman putih"