kepergian

3.5K 488 64
                                    

Beberapa hari kemudian

"pangeran imut ku, bagun ini waktu nya aku memeriksa tanda itu sekarang" ucap Zen sambil mengecup dahi sang pangeran.

"pangeran imut ku, bagun ini waktu nya aku memeriksa tanda itu sekarang" ucap Zen sambil mengecup dahi sang pangeran

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Y/n nentu mengeliat, dia masih nyaman dengan posisi nya sekarang.

"pangeran selalu tidur telanjang dada ya, pangeran tidak tahu saja jikalau, anda ada dalam bahaya,hehehe~"

Zen mendekatkan mulutnya ke telinga sang pangeran dan membisikan nya sesuatu...

"jika pangeran imut ku tidak bangun, aku akan memperkosa mu di sini loh~"

"wahhh!!! Zen jangan lakukan apapun pada ku!"

Zen tertawa melihat kelakuan pangeran imut nya ini yang sedang ketakutan sungguh mengerjai imut nya benar benar menyenangkan.

"tenang saja pangeran imut ku, aku hanya bercanda"

Dan mari kita tinggalkan mereka berdua.

"kau yakin akan pergi Lucas, aku takut nya akan terjadi sesuatu pada putri dan cantik ku nanti" ucap V yang sedang serius.

"Dion, bukan hanya aku yang pergi tapi kita bertiga" ucap Lucas menipali

"aku pergi mencari buah itu, kau pergi untuk kembali ke 'Tempat Asalmu' dan memakan telur itu sementara Zen akan pergi mencari bunga biru yang diterangi sinar rembulan dan ribuan bintang itu"tambah Lucas

"itu yang ku cemaskan Lucas, sihir putri Athanasia mungkin saja meledak, lalu cantik ku mungkin akan terjadi sesuatu pada nya" ucap V lagi

"kau benar Aidonius, tapi jika pangeran imutku masih menyimpan keristal yang kalian berikan jadi tak perlu kawatir, tapi kalau sang putri aku tidak tahu" ucap Zen tiba tiba datang.

"jadi bagaimana penyihir menara hitam? Athanasia di percayakan oleh mu jadi bagaimana?" ucap Zen bertanya pada Lucas

"dia tidak akan terjadi apa apa, jika sihir tidak berguna itu tidak menumpuk pada nya, maka dia akan baik baik saja" ucap Lucas meyakinkan.

"Dion, kau sudah minta ijin pada sang kaisar bukan?" tanya Lucas

"yah, raja itu memberikan kita izin" jawab V singkat.

Bagaimana keadaan y/n Zen? " tanya Lucas.

"dia baik baik saja, sihir nya stabil, tidak ada yang perlu di curigai sama sekali" ucap Zen.

"Penyihir menara hitam, kau sudah mengatakan kepergian mu pada putri itu?" tanya Zen pada Lucas

"belum, aku ingin memberitahukan nya beberapa hari lagi nanti, masalahnya bagaimana kita bertiga meminta izin pada y/n?"

Hening, ruangan itu benar benar hening tidak ada yang bicara setelah Lucas menanyakan hal itu...

"kau benar, bagaimana aku bisa minta izin dari nya, hanya melihat wajah nya saja, sudah membuat aku tak tega untuk meninggalkan nya" ucap V tiba tiba

The Oracle (Who Made Me A Princess X M reader) [TAMAT]Where stories live. Discover now