.33. / laburnum

1.7K 185 103
                                    


laburnum - floriography meaning (blackness)


Sudah lama sekali sejak ia mendengar suara debar jantung hati seseorang, deg-deg-deg, dentum suara ringan yang beraturan dan konsisten, membawanya ke dalam mimpi dengan mudah dalam hitungan waktu yang hanya sesaat. Katie menatap kosong langit-langit kamar yang ia tempati sekarang, bunker beratap rendah dengan bau cat yang masih menyengat dan udara yang sedikit pengap. Tidak banyak pilihan lain sekarang, dengan populasi manusia yang semakin berkurang dan keadaan dunia yang semakin aneh, tanpa disadari ia menjadi garda depan - tameng tebal dari peradaban kecil yang dimaafkan tuhan.

Ia menutup mata, membukanya lagi tak lama kemudian, menutupnya, kemudian membukanya lagi, terus begitu sampai tubuhnya ikut merasakan rasa frustasi yang menggerogoti hati dan otaknya. Raven Jeon sudah aman, ia terus mengulang empat kata itu terus-menerus setiap kali ia mulai susah tidur. Pemuda itu ada di bawah atap, dengan perut terisi - sudah cukup, pikirnya. Apa yang ia lakukan, apakah ia makan dengan baik, apakah ia beristirahat dengan cukup, gambar apa saja yang dibuatnya selama ia tidak ada, tidak begitu penting. Setidaknya Raven sudah ada dibawah perlindungan yang tepat, keluarganya sendiri.

Apakah ia mencariku?

Ia menutup matanya lagi, mencoba mendengarkan debar jantungnya, perlahan-lahan mencoba untuk tidur - mengabaikan satu-satunya pertanyaan yang enggan patuh akan keinginannya untuk bungkam. Hatinya kacau, pilihan hidupnya acak-acakan, pilihan ini seharusnya tak ada di jalur nasibnya. Ia menyayangi Raven, dan Raven - ia tidak tahu apa yang dirasakan pemuda itu, tapi Katie tahu benar kalau kekacauan ini bermula dari mereka berdua.

Ia menginginkan Raven, dan Raven menginginkannya - entah dalam konsep apa.

"Kau sering melamun. Ada apa?" Katie menghembuskan napas berat, pikirannya yang sibuk sendiri teralihkan oleh sumber suara di ranjang bawah. Sepertinya orang-orang yang banyak menghabiskan waktu dengannya akan memiliki semacam sinyal yang bisa mendeteksi pikirannya, Mark begitu, Wendy begitu, Suga begitu - Raven juga. "Kau sudah menghembuskan napas dengan berat seperti nenek-nenek sejak tadi."

"Sudah mau kiamat, wajar kan kalau aku hampir gila?" Sebuah ironi, pikir Katie - kiamat sudah terjadi jauh sebelum hari ini. Mungkin ketika dunia mulai kacau, mungkin ketika keselamatan sudah berubah menjadi luksuri, mungkin ketika virusnya muncul - ia tidak yakin. Kalau ia berusaha mengingat dari mana ini bermula, kepalanya malah akan terasa sakit, pandangannya akan berputar ke sembarang arah - jadi, seringkali, ia memutuskan untuk menutup ingatan-ingatan lama itu. "Aku bahkan tidak tahu apa yang akan terjadi besok."

Hening sejenak, Katie tidak yakin apa alasan terdiamnya Suga, mungkin karena ia memikirkan apa yang terjadi selama ini, atau sebaliknya - ia memikirkan apa yang akan terjadi di masa depan, setidaknya besok.

"Wendy bersikap aneh beberapa hari ini. Dia bilang, dia hanya khawatir karena sebentar lagi ia akan melahirkan." Katie menyadari ada sedikit senyum yang mungkin terpatri di wajah Suga sekarang ini, bayangan tentang sosok mungil dari kebahagiaan yang dibangunnya bersama Wendy. Katie meringis dalam diam, ia bahkan tidak yakin ini adalah waktu yang ideal untuk melahirkan anak, apalagi membesarkannya - bagaimana mereka akan menjelaskan kekacauan ini. "Dia sedang menyembunyikan sesuatu dariku, apa kau tahu sesuatu?"

Katie tidak yakin apa yang harus ia katakan saat ini, jantungnya berdebar begitu cepat walau ia yakin ia tidak melakukan kesalahan. Ia duduk dari baringannya, berusaha membuang jauh jauh rasa gugupnya dengan melenguh, menjauhkan helaian-helaian rambut tipis dari bingkai wajahnya.

"Melihat reaksimu, aku yakin kau tahu sesuatu." Suga memandangnya dengan tatapan mata yang menunjukkan pertanyaan berlebih, pertanyaan yang sebenarnya bisa ia jawab dengan mudah. "Bahkan mungkin kau sendiri punya bagian yang kau sembunyikan dariku."

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 04, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Lovers Of The Light [HIATUS]Where stories live. Discover now