Squel : Mars | Ketua Geng
Ini konsepnya gimana sih? Bisa bisanya gue sekelas sama mantan.
Acara move on nya bisa gagal maning kan. Nangis 7 hari 7 malamnya jadi sia sia.
"Lin," panggil Mars menusuk nusuk tangan Alin dengan jarinya. Alin yang sedan...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
14. Satu sama
"Apasih lo? Gak usah ikutin gue ya!" tegur Mars pada Adel yang kini hendak mengikutinya ke kantin selatan.
"Enggak ngikutin kok, aku emang mau ke kantin selatan aja." alibi Adel membuat Mars berhenti berjalan dan menatapnya.
"Awas aja lo caper ke temen temen gue anying!"
Adel tersenyum mendengarnya, "Tuh kan marah. Cemburu ya?"
Sedangkan Mars yang mendapat respon itu membelalakan matanya. "Gila lo! Najis banget!"
"Gue gak mau ya temen gue cuman dibaperin doang apalagi sama elo. Lagian kalo mau ganggu cowo yang lain aja sat, jangan temen gue!"
Mars berjalan kembali setelah mengatakan hal itu. Kali ini refleks menghentikan langkahnya saat melihat Alin sedang berdiri di koridor loker yang terhubung dengan koridor menuju kantin selatan ini.
"Kalo gitu kamu aja ya? Hari ini aku juga mau ke rumah kamu. Mau mampir ke om Iwan." kata Adel seraya melirik apa yang dilihat Mars.
Alin seolah olah tak mendengar ucapan Adel yang tak disangkal Mars itu. Begitu selesai dengan urusannya, Alin menutup pintu loker dengan keras dan langsung berbalik menuju kelasnya.
"Mars-" tangan Adel ditepis begitu menyentuh tangannya. Tanpa mengucapkan apapun Mars berjalan kembali ketujuan awalnya, kantin selatan.
🎈
"Sini Mars! Cepet sini!" Angka sudah heboh menggerakkan tangannya keatas agar Mars mendekat. Area parkiran Sekolah Kencana High School, kini disoroti dengan anak anak Danantya yang saling duduk diatas motornya. Ada beberapa juga yang berdiri.
"Cepet Mars!"
Alin menggerakkan bahunya risih karena ditahan Elang. Sebenarnya tadi Alin, Bilka dan anak anak cewe kelas lainnya sedang berjalan barengan menuju gerbang keluar. Tapi tiba tiba Angka dan Gio menghadang mereka.
Yang membuat mereka terjebak dikerumunan lelaki ini karena ucapan Angka, ayo ladies kita kasih tumpangan plus keamanan terjamin nanti ditlaktir Elang, suer!
Tanpa pikir panjang Bilka mengiyakan ajakan itu, alhasil semuanya terseret dan kini terkepung. Bilka sendiri sudah diajak berbincang dengan para lelaki, ya iyalah cantik gitu. Lagi pula laki laki mana yang tidak oleng kepada Bilka si primadona sekolah?
Amel malah berdebat panjang dengan Gio tentang pertandingan bola semalam. Bintang sendiri malah asik mengobrol dengan Hega. Seakan hanya Alin yang ditahan paksa disini.
"Mars anjing lelet banget lo kaya monyet!" maki Elang karena menyadari Alin tak suka ditahan seperti ini dan beberapakali berdecak kecil.
