BAGIAN 25

43 35 14
                                    

Flashback on :

Seorang pria duduk dikursi kebesarannya sambil menatap seorang wanita yang ada didepannya jengah. Sudah beberapa kali wanita ini ditolak. Tapi dengan tidak tau dirinya dia terus mengejar pria itu. Sungguh tidak punya malu. Bahkan dia melakukan segala cara untuk mendapatkan perhatian pria yang tidak lain Sharga.

Jika saja orang tuanya tidak berbuat licik, mungkin Sharga bisa mempertimbangkan. Tapi karna kelicikan orang tua dari wanita inilah yang membuat Sharga enggan menanggapi wanita itu.

"Apa yang kau inginkan? Apa belum puas kau membuat keributan disini?" Tanya Sharga dingin.

"Sharga.... Aku tidak pernah membuat keributan, kau saja yang terlalu berlebihan padaku" Jawab wanita itu dengan nada manjanya.

"Dengar baik-baik, sudah berulang kali kukatakan kalau aku tidak suka dan tidak sudi berurusan denganmu" Kata Sharga tegas.

"Kenapa kau sangat membenciku? Apa salahku?" Wanita itu mulai menunjukkan muka melasnya.

"Apa kau lupa apa yang sudah diperbuat ayahmu?" Tanya Sharga masih mempertahankan wajah dinginnya.

"Apa maksudmu?"

"Biar kuingatkan, pertama ayahmu memanipulasi keuangan perusahaan milik keluarga Pradipta, kedua dia yang menyebabkan paman dan bibiku meninggal, ketiga tanpa rasa bersalah dia memintaku menikahimu dengan alasan yang tidak masuk akal"

"Kau salah besar Sharga, semua itu tidak pernah dilakukan oleh ayahku, tidak mungkin hal seperti itu dilakukan oleh ayahku, kau pasti hanya mencari alasan agar aku tidak mendekatimu lagi" Kata Wanita itu mulai emosi.

"Aku tidak pernah salah Disty, memang kenyataannya ayahmu melakukan itu, dia menyembunyikan semua darimu, bahkan hidupmu juga dimanipulasi oleh ayahmu sendiri, Disty"

"Tidak mungkin" Wanita bernama Disty itu berusaha mengelak semua perkataan Sharga.

Wanita itu bukan tidak mengetahui semua kejahatan yang ayahnya lakukan. Dia hanya berusaha menutup mata dan telinganya. Berpura-pura bahwa semua yang dia dengar dan dia lihat hanyalah kebohongan.

Bahkan dia mendengar sendiri percakapan antara ayahnya dan seseorang yang Disty tau anak buah sang ayah untuk merencanakan pembunuhan pada paman dan bibi Sharga. Ayahnya menyuap beberapa polisi agar dia tidak dimasukkan ke penjara meski terbukti bersalah. Sharga juga tidak memperpanjang masalah itu.

Alasannya karna dia merasa iba pada Disty yang hanya hidup berdua dengan sang ayah. Disty tau fakta itu. Tapi obsesinya terlalu tinggi untuk mendapatkan Sharga.
Tentang manipulasi keuangan perusahaan Pradipta, itu juga dilakukan ayahnya dengan membayar orang untuk menjadi mata-mata.

Lagi-lagi ayahnya lolos dari jeratan hukum karna kebaikan Sharga. Untuk hal yang terakhir, Disty sendiri tidak habis pikir apa yang ayahnya rencanakan.

Ayahnya ingin dia menikah dengan Sharga. Alasannya karna Disty mengalami depresi berat karna terus ditolak Sharga. Tapi alasan sebenarnya, Disty depresi karna ulah sang ayah sendiri.

Love Story Of Sharga & Ahra ✅(Tamat)Where stories live. Discover now