MS.C [ nct ]

29. little secret

.

.

.

Yuta terpantau belum sadarkan diri, sudah 3 hari setelah kejadian kraken bangkit. Doyoung sudah sadar dan sedang masa pemulihan.

Lalu Johnny, Winwin, dan Taeyong juga sudah bisa melalukan kegiatan seperti semula.

Tapi bedanya, Winwin tengah di suasana hati yang buruk. Dan susah sekali di ajak berbicara, bahkan Lucas yang berusaha mengajaknya mengobrol tak ia gubris.

Lucas juga merasa bersalah karena telah menyembunyikan hal itu. Tapi itu juga karena Pilihan Yuta sendiri.

Napa dia juga kena marah juga ih:(

Shotaro duduk pada tepi ranjang kakaknya, ia menatap sayu Yuta yang masih terbaring kritis.

Terlihat Sohelia dan Yoona mengawasi Diluar tenda. Dan sihir Sohelia masih ada disekitar Yuta untuk berjaga-jaga jika Yuta masih lepas kendali.

Tapi itu tak terlihat, hanya Sohelia yang tau jika ia menyegel tubuh Yuta.

Sesaat Shotaro diam-diam menempelkan telapak tangannya pada kening Yuta. Entah, apa yang ia lakukan.

Sohelia menyadari itu, ia langsung menarik lengan Shotaro membuat sang empunya terkejut.

"apa yang kau lakukan nak?" Tanya Sohelia pelan pada Shotaro yang sedang panik.

Shotaro membisu, Yoona menatap siswanya bingung.

"shota, kenapa?" Johnny datang pada tenda Yuta dan juga menanyakan apa yang Shotaro lakukan.

Sohelia mengehela napas, "anak ini hampir melakukan sesuatu dengan alam bawah sadar Yuta, tapi aku menghentikannya karena merasakan kekuatan itu"

Johnny menatap Shotaro bingung, ia mendekati anak lelaki yang ia anggap adiknya itu perlahan.

"shota, kau menyembunyikan apa?" Tanya Johnny perlahan.

Shotaro menepis tangan Johnny dan berlari keluar tenda dengan cepat, menimbulkan banyak pertanyaan.

Sohelia menatap kening Yuta, terlihat bayangan hitam bekas sentuhan Shotaro masih terlihat. Tapi hanya dia yang melihat itu.

"apa yang anak itu lakukan.."

———

Sungchan dan Jaehyun tengah duduk berdua dan menyantap sarapan mereka.

Diantara yang lain, kedua bersaudara ini lah yang paling tidak peduli dengan keadaan yang terjadi. Tidak panik ataupun cemas.

Keduanya hanya melakukan kegiatan seperti biasanya tanpa ada kekhawatitan sama sekali. Dan tampaknya keduanya tak terlalu terkejut dengan kedatangan salah satu spirit legenda.

"sesuai dengan yang dibilang sama mama dulu kak?" Tanya Sungchan sebari menatap pemandangan pepohonan rindang.

Jaehyun hanya mengangguk, lalu meneguk minuman yang berada pada gelas plastik berwarna kuning.

"kenapa kakak ga mau aku tau masalah mama kak? aku mau tau semuanya kak, aku mau bantu"

"Sungchan!, kakak berapa kali bilang ke kamu? ga usah ikut-ikut masalah ini" Jawab tegas Jaehyun sedikit emosi, setelahnya ia beranjak pergi.