11. Problem

2.9K 451 50
                                    

Ombak nieh ombak kiw

.

.

.

"Mulai kerjakan"

"Sudah saatnya kah? Gua udah nunggu lu ngomong kalimat itu selama berabad-abad sialan"

Yang dikatai hanya diam tak memperdulikan omelan orang disampingnya

"Tidak usah banyak omong, kerjakan saja"

"Kkk, ga usah marah-marah gitu nambah tua lu-"
Orang ini lalu mengambil senjatanya tepat dinakas depan tempat duduknya- "baik laksanakan tuan muda yang terhormat"

Lelaki besar itu kembali duduk, matanya lurus menatap sebuah pigura panjang yang berisikan foto keluarga yang terlihat bahagia.

"Sebentar lagi"

"Aku akan mengulang kembali, dan aku akan mendapatkam kalian kembali disisi ku"

Lalu ia berdiri menyibak jubahnya, ia pergi keluar ruangan dengan matanya yang bersinar berwarna ungu terang dengan kilat berwarna hitam.

———

"Doy, lu bisa ngeliat ras asli seseorang walau dia pake bentuk manusianya?"

Doyoung menegakkan tubuhnya. Lalu ia menolehkan wajahnya pada Ten dan Jungwoo

"Lo tanya gue, gue tanya siapa? Dukun gitu. Kalaupun gue tau dari kecil juga gue udah jelasin Chitta"

"Ya kan lo yang punya kemampuan itu, ya masa gue tanya ke yang laen"

Sambil mengerucutkan bibirnya, Ten menyilangkan tangannya didadanya. Lalu ia berbalik pada Jungwoo.

"Woo, lu tau emang kakak lu ini begini?"

Yang ditanya melihat sebentar kakaknya "dulu kecil kakak sering begitu, kakak juga baru sadar pas umur 11 tahun"

Lalu ia menggaruk-garuk tengkuk nya yang tidak gatal sambil mengindikkan bahunya.

Bukannya gimana-gimana Ten bisa kepo. Soalnya kemarin di kamarnya bersama Doyoung. Ia lihat kalung bukan sabit indah mengeluarkan cahaya dan memperlihatkan corak aneh.

Tapi Ten belum memberitau Doyoung. Ia masih kaget dan sekaligus bingung. Corak itu corak yang sepertinya pernah ia lihat entah dimana.

"Chit, kalau ga salah lu clan penyihir terbesar kan?"

Raut wajah Ten berubah, sorot matanya terlihat memberikan perasaan benci.

"Walaupun dari penyihir terbesar, apa gunanya kalau ga bahagia semua brengsek"

Ten berdiri dari bangkunya, lalu ia keluar kelas dengan cepat.

Taeyong yang tadinya hanya menyimak ikut kaget tiba-tuba Ten marah lalu pergi.

"Yang gue denger dari berkas-berkas orang tua gue dirumah. Keluarga Witch terkuat di Greenland mempunyai sedikit scandal entah apa itu, mereka mudah menutupinya"

Doyoung dan Jungwoo mengangguk-angguk. Setelah itu Doyoung melihat wajah Taeyong-

"Itu-"

Taeyong menolehkan wajahnya, melihat Doyoung yang menunjuk sesuatu diarea matanya.

"Hah?"

"Itu bekas luka kan?" Mata Doyoung sedikit bergetar, bekas luka itu mirip seperti dia.

"A-ah iya, ini belas luka. Kenapa wajah lu gitu Doy"

"Dari mana lu dapet luka itu.."

"Ah dulu, gua jatuh disepeda sama adik ku sebelum di keluarga Lee?"

MS.C [ nct ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang