AGARISH 2 [After Marriage] END

31

Happy Reading!!
•
•
•

Dewa memasuki kamarnya dan mendiang istrinya itu.

"Resep kopi buatan Bunda Isa. Waktu dulu, Bia pernah di kasih, untuk buatin kopi Papah sama Aga katanya." Ucap Bia menerawang.

"Maaf kalo ini bikin Papah gak nyaman." Sesal Bia saat Dewa masih terdiam.

Ingatan Dewa kembali terlempar saat Bianca memberitahu itu padanya.

Dewa berdiri di depan foto besar Clarissa yang berada di kamarnya.

"Apa kabar Bun? Bahagia ya lepas dari aku?" Bisik Dewa ditengah sunyi nya malam.

"Maaf gagal menjadi suami yang baik. Maaf sayang.." Dewa menunduk dengan air mata menetes.

"Kapan kita dipertemukan lagi? Bahkan kamu gak pernah hadir dalam mimpiku." Gumam Dewa.

"Terlalu sakit ya? Sampai marahmu, menyiksaku dalam kerinduan." Lanjut Dewa menangis.

"Kamu cantik. Always beautiful. I love you, Clarissa Dewangga Peterson."

Ucap Dewa tersenyum menatap foto Clarissa di tengah dinginnya malam.

----

"Bagus ini atau ini?" Tanya Julia menunjukan beberapa High heels di tab nya.

"Ini bagus, glamour." Tunjuk Yessy pada salah satu gambar.

"Emang gaunnya udah kelar?" Sahut Bia diatas kasur.

"Udah dong. H-3 loh yakali belum." Jawab Julia.

"CIEE YANG MAU MERID!!" Sorak Bia dan Yessy tertawa.

"Lo kapan nyusul nih.." Julia merangkul Yessy.

Yessy mendengus, "Alle? Diajak nikah? Fakk! bayi gua belum besar."

Julia dan Bia tertawa mendengarnya.

Mereka saat ini sedang Girlstime dirumah Julia yang akan menikah dengan Daniel 3 hari lagi. Mereka sedang menemani Julia yang baru memakai Hena ditangannya. Sudah banyak persiapan yang dilakukan oleh dua keluarga itu. Bahkan dekorasi dirumah Julia ini sudah terpasang sebagian.

"Suami gua kemana sih?" Tanya Bia meraih ponselnya.

"Gak mungkin ikut dekor dibawah kan?" Tanya Julia mendapat lemparan bantal sofa dari Bumil itu.

"Halo! Mas Aga dimana?" Tanya Bia yang sedang menelepon suaminya.

Brak

"Argghh!"

"Anjing"

Bianca dibuat duduk tegap saat mendengar suara-suara bising dibalik sana.

"Jangan bilang lagi tawuran?!" Tanya Bia membuat Yessy dan Julia melotot.

Agarish meringis sedikit mendengar tuduhan Bia yang benar adanya.