AGARISH 2 [After Marriage] END

37

Happy Reading!!
•
•
•

Brak!

Semua terperanjat kaget saat Agarish menggebrak meja rapat.

Beberapa dari mereka mengumpat dalam hati. Daniel contohnya.
Semua anak Pegasus menunduk tak berani menunjukkan wajahnya pada Agarish yang menatap mereka dengan tatapan menghunus.

"DUMB!"

Lagi-lagi mereka hanya diam menerima umpatan Agarish.

"Apa sih yang kalian semua lakukin selama ini? Hah?!" Tanya Agarish mencoba meredam emosinya.

"JAWAB!" Bentak Agarish.

"Skripsi!"

"Choki-choki!"

"Berantem!"

"Jaga titik Bos!"

Daniel dan Alle sama-sama meneguk liur kasar. Jawaban mereka jelas jauh dari jawaban teman-temannya yang lain.

"Apa?" Tanya Agarish menatap Alle dan Daniel.

"Maaf." Ucap Alle dan Daniel kompak.

"4 titik pertahan inti kebobolan. Alle, Daniel, Nathan, Juan." Agarish memanggil nama-nama yang menjadi kapten pertahan itu.

"Jelasin." Perintah Agarish mutlak.

Pria itu benar-benar emosi mengetahui masalah ini sudah terjadi jauh-jauh hari. Dan tidak ada yang memberi tahu nya akan hal itu.

"Markas 4 hari lalu di serang. Mereka lewat samping, yang emang saat itu lagi pergantian penjaga." Ucap Alle memberikan penjelasan permasalahan di kelompoknya.

Agarish langsung mengerut alisnya. "Kenapa mereka tau jam pergantian?"

Hening seketika. Ke inti Pegasus langsung duduk tegap. Benar! Kenapa?!

"Siapa buat jadwal?" Tanya Agarish.

"Gua." Jawab Nathan menatap Agarish.

"Kenapa sama lo?" Tanya Agarish membuat semua tidak mengerti.

Agarish saling pandang dengan Nathan. Atmosfer berubah seketika.

"Jadwal lo bocor? Kok bisa? Seorang Nathaniel, lengah sama penyusup?" Tanya Agarish menaikan alisnya.

Nathan mengepalkan tangan nya. Apa ini semua salah nya?

Daniel menatap Nathan, menimang ucapannya.

"Nath."

Semua menoleh pada Daniel yang menatap Nathan.

"Gua rasa, lo berubah. Belakangan ini lo sibuk sama dunia lo. Lo bahkan belum cek CCTV Markas ini selama 6 hari."

Lagi. Suasana semakin tidak karuan.

Nathan langsung mengeluarkan laptopnya dengan cepat. Alarm di otaknya mengatakan ada sesuatu di layar CCTV yang tidak diperiksa nya karena seseorang selalu mengalihkan perhatiannya.