40. Empat puluh

303K 49.4K 50.5K
                                    

Follow Instagram : @calzeylions_wp @starsshine1603
Gabung Chanel Telegram : Starsshine. Seru-seruan di sana!

Tiktok : @Dragonlions3

Mana nih yang nunggu update?

Happy reading 💓⚔️

"Dikelilingi cogan adalah impian saya. Menjadi Calista adalah kehaluan tingkat Everest saya."
-Dari saya yang iri dengan Calista.

Sesi curhat di sini❤️ semangat ya!
Apapun itu, jangan pernah kehilangan senyuman ya!

Absen pake jam kalian baca ini⚠️

Spam emoticon 🔥 ini dong hehew!

Udah lama ga tanyain objek bucin? Siapa objek bucin kalian?

Tim yang terandrew-andrew🐯

Tim yang Ter Al Al🖤

Tim yang terdrystan-drystan 🐯

Tim yang ter Kenan-Kenan 🤙

Tim yang ter Kenan-Kenan 🤙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

****

"Tapi ... gue nggak punya Tuhan," jawab Bara mengundang keterkejutan semua orang kecuali Al.

Hujan masih saja turun membasahi semua orang yang sedang menatap Bara miris saat ini. Al maju mendekati Calista lalu tangannya diletakkan di atas kepala gadis itu bertujuan untuk melindunginya dari rintik hujan.

Calista memejamkan mata sejenak. Deru napasnya tak teratur, ia menunduk menatap Bara dengan sorot miris. "Tuhan ... apalagi ini?" batin Calista sendu.

Melihat Bara yang masih saja bersimpuh di kakinya, Calista berjongkok lalu memberikan satu tamparan kuat di pipi Bara.

"Kenapa bisa lo segila ini Bara!" sentak Calista menggebu-gebu. "Bahkan Tuhan sekalipun lo hianatin?!"

"Lo terlalu cinta sama Queen, ya? Makanya mau ke neraka bareng?" tanya Calista pelan membuat semuanya dihantam kesakitan yang menumpuk di dada.

Bara mengangguk pelan, tangannya mengepal di atas tanah melampiaskan emosi. Tidak ada gunanya ia hidup. Tuhan sudah jahat padanya. Ia ragu atas kuasa Tuhan, bahkan sekarang ia berada di tahap tak percaya Tuhan itu ada.

LAVENDER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang