Chapter 40

614 75 7
                                    

CHAPTER 40

Back to KYLIE’S P.O.V

“Your bestfriend… eh, ex-bestfriend was here too.”

Saya menyipitkan mata. Kedua kali saya patah balik menatap Braxton yang bikin panas. Macam mana bah kau boleh terpikat dengan lelaki menyebalkan macam Braxton ni, Sapphire? Oh, saya lupa. Seba kau sama-sama bodoh, sama-sama menyebalkan macam Braxton. Both of you are meant for each other!

“I don’t have a bestfriend or ex-bestfriend.” I said coldly.

“Oh, saya salahkah tu?” Braxton tersengih. “Or shall I say… your ex-staff.”

Ex staff. Siapa maksud si banjingan ni?

Wait. Ex-bestfriend… ex-staff…? Is he talking about Ivana? Terbulat mata saya.

Jadi betul lah kan memang Ivana perempuan tidak tau malu tu has been going after Jerome?! Kurang ajar punya perempuan!

Ugh! Saya sangat tidak berpuas hati! Macam saya mau merobek-robek mata dia kalau dia ada depan saya sekarang.

Bawa bertenang, Kylie. Kau tidak boleh terbawa emosi kalau berdepan dengan Braxton. Jangan bagi muka sama lelaki pencurang macam dia.

“Tsk… I’m still bestfriends with Ivana, if you wanna know.” Duh. Kau ingat saya akan kasi menang kau, Brax? “She’s my eyes.” Saya tersengih. “So Jerome wouldn’t dare to do anything.”

“HAHAHAHAHAHAHA!” Memanas dada saya bila Braxton ketawa menyalak macam anjing! “Kau ingat Ivana mau Jerome?” Braxton ketawa lagi, macam saja lucu. Memangpun Ivana mau Jerome.

Braxton bukan tau apa-apa pun. Dia tu cuma rapat sama Jerome, bukan Ivana. Dia menggelengkan kepala sambil menatap saya dengan tatapan mengejek.

“You’re clueless.” Damn him! Saya paling tidak suka dipandang rendah, apakan lagi di hina? Berani dia cakap saya clueless?

“And you’re a-” Tidak sempat saya habis cakap.

“Ivana and Sapphire are besties.” Huh? Ivana besties sama Sapphire? Mustahil. Saya percaya kawan-kawan gitu saja, but not besties! Makin saya benci kau, Sapphire!

Ivana couldn’t be besties with Sapphire. Dia sejak uni tidak pernah bertegur sama Sapphire sebab dia tau saya tidak suka Sapphire. And moreover dia memang suka Braxton tapi Sapphire yang dapat Braxton. More reason for Ivana to hate Sapphire, tapi apa yang saya dengar ni? Besties? Puiiihhh!

“Kau masih tidak percaya?” Braxton tersengih. “I was at BLACK. And Ivana slapped me for wanting to sleep with her in White Lies.”

What the…?! BLACK?

“Kau memang lelaki sundal oh kan?” Saya menatap dia jijik.

Then Braxton walked up to me dan mengusap lengan saya. Geli saya!
“I can show you sundal. Sssss.”

Ah, sial! Saya tampar tangan dia and walked out of condo si pencurang. Menjijikkan!

“Jerome was with me at BLACK!” Terus Braxton ketawa terbahak-bahak.

Apa?! Jerome di BLACK? Cih! Braxton cuma mau trigger my temper saja tu.

IVANA.

Itulah sepatutnya misi saya dari awal. Penat saya cuba menghubungi handphone dia tapi tidak juga dijawab. IG, FB Messenger, Whatsapp pun dia tidak jawab.

Dan betul lah apa Braxton cakap.

Ivana and Sapphire look very close. Sakit hati saya! Kalau kawan biasa-biasa saja tidak apa lah juga. Ini sampai shopping bagai!

Once Upon A Heartbreak Donde viven las historias. Descúbrelo ahora