37

7.3K 457 16
                                    

"Max keruangan aku sekarang" Ujar Zee di telfon

"Khab"
Tidak lama kemudian Max tiba diruangan Zee.

"Ada apa Zee?"

"Kamu kerahkan anak buah kita sekarang ke bandara, sita semua pesanan senjata dari markas Zatelo. Jangan biarkan senjata itu jatuh ke tangan mereka."

"Ok khab, ada lagi"

"Kamu retas Perusahaan DM grup, dan ambil aset aset penting nya. Juga cari beberapa kelemahan perusahaan mereka. Kita akan mengikuti permainan Deem dan Ceo DM grup."

"Ok, bagaimana dengan penyerangan mereka Zee?"

"Kamu tenang saja. Dengan kita mengambil semua senjata nya, tentu nya kesiapan mereka tidak sempurna. Dan saat itu kita akan menyerang mereka balik"

"Kamu memang licik Zee"

"Tidak akan ada yang lolos bagi siapa yang mengusik ketenangan aku Max"

"Ya sudah, aku keluar dulu"

"Hhhmmm"
Setelah Max keluar dari ruangan nya, Zee mengambil gadget nya dan menelfon ke rumah.

"Hallo"

"Mom apa Nunu sudah berangkat kuliah?"

"Sudah sayang, kenapa?"

"Dia pergi dengan siapa mom?"

"Daddy kamu yang anter"

"Ok, terus Bodyguard nya Mom"

"Mereka juga ikut Zee, mereka ikut dari belakang"

"Syukur deh, Sin sama Jan mana Mom?"

"Sedang bermain bersama Nata dan Tata"

"Mereka ngk kuliah?"
"Ngk sayang, mereka free hari ini"

"Oh ok khab, aku tutup mom. Khop kun na"

"Ok sayang"

***

Davika baru saja selesai menerima telfon dari Zee, tiba tiba Bell mansion nya berbunyi. Selang beberpaa menit, Maid berjalan kearah nya dengan seorang wanita.

"Love" Gumam Davika heran

"Sawaddi kha tan" Sapa Love berusaha ramah

"Sawaddi kha, duduk Love" Jawab Davika seramah mungkin

"Jika bukan karena tata krama, sudah saya usir wanita licik ini. Saya masih kesal dengan apa yang dia lakukan kepada Tata" Batin Davika

"Aku harus bisa mengambil hati Mommy Zee, dengan begitu aku akan menjadi nyonya di rumah ini" Batin Love

"Ada apa Love?"

"Ah bukan apa apa Tan, aku hanya kebetulan mampir. Sekalian membawa oleh oleh buat tante. Mommy aku baru saja dari luar negri, ini tan"

"Tidak usah repot Love, khop kun na"

"Tidak repot kok tan" Ujar Love. Mereka terus mengobrol, tiba tiba dari samping muncul Tata dan Nata berjalan menuju Davika.

"Mom, apa Ice cream masih ada?" Tanya Tata. Dia melirik sekilas kearah Love, betapa terkejut nya Tata melihat wanita di depan nya ini. Kakak kelas nya yang dahulu pernah membully nya, bahkan sampai membuat dia masuk rumah sakit.

Sedangkan Love sangat terkejut melihat Tata, terlebih mendengar panggilan Tata kepada mommy Zee.

"Jadi dia adik Zee? Yang arti nya dia anak orang terkaya di asia. Dan dulu aku malah mengatai dia anak miskin. Mampus aku, apa dia sudah cerita ya sama mommy nya jika aku orang yang suka membullly nya. Tapi melihat respon tante Davika, kayak nya belum deh"Batin Love khawatir

Mafia In Love(ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang