57

5.3K 410 52
                                    

"Max, max" Terika Zee dari dalam, orang orang di luar memanggil Max keruangan nya, agar dia bergegas keruangan Zee

"Ada apa Zee?, Ya tuhan Nunew, dia kenapa Zee?"

"Aku juga ngk tau, tiba tibaa dia sudah menangis sampai di sini. Dan jatuh tak sadarkan diri"

"Sebentar aku panggilkan dokter dulu"

"Hhhmm" Ujar Zee dan membawa Nunew kedalam ruangan pribadi nya

Tok.tok..

"Masuk" Ujar Zee dari dalam

"Permisi khun"

"Kalian? Apa saja yang kalian lakukan sehingga istri saya seperti itu?. Sekarang jelaskan kenapa dia sampai seperti ini"Ujar Zee murka

"Ini khun, anda bisa lihat sendiri" Para bodyguard Zee menyerahkan sebuah Vidio percakapan Nunew dan Fluke. Zee melihat nya dengan seksama apa yang terjadi di sana.

"Kurang ajar, Fluke aku akan menghancurkan kamu" Teriak zee marah

"Dan untuk kalian siapa pun itu jika ingin berbicara dengan Nunew, kalian harus memberitahu saya dulu"

"Khab khun"

"Silahkan keluar"

"Khab khun" setelah Bodyguard nya keluar tidak lama kemudian Mommy Zee datang bersamaan dengan dokter juga Max

"Zee Nunu kenapa?" Tanya Davika khawatir

"Nunu pingsan Mom habis bertemu dengan daddy nya"

"Apa? Kenapa kamu biarkan ha?" Teriak Davika marah

"Aku juga ngk tau mom" Ciut Zee. Jika sang ratu Devil marah, makan Zee sudah tidak bisa ngapa ngapain lagi

"Sekarang Nunew di mana" Tanya Davika

"Didalam mom"

"Ayo dok ikut saya" Sesampai nya di sana Davika menyuruh Sang dokter untuk memeriksa Nunew.

"Pastikan menantu saya baik baik saja dok"

"Khab khun" Dokter mulai memeriska Nunu dengan teliti.

"Bagaimana dok?" Tanya Zee

"Begini khun, khun Nunew tidak apa apa. Dia hanya kelelahan saja, di tambah lagi dia sedang hamil"

"Apa? Hamil?" Teriak mereka bersamaan

"Dokter serius?" Tanya Zee

"Iya khun, khun nunew memang sedang hamil"

"Berapa usia kehamilan nya dok?"

"Sudah tiga minggu khun"

"Khop kun na dok"

"Khab, kalo begitu saya permisi"

"Khab" setelah dokter nya keluar, tiba tiba

"Plakkkkk" Davika menggeplak kepala Zee

"Aouww mom, sakit" Cicit Zee pelan

"Kamu ini ya, bukan nya menikahi Nunu dulu secara resmi malah membuat Nunew hamil lagi. Dasar kulkas kelebihan hormon" Sembur Davika kepada Zee

"Ya habis gimana mom? Siapa sih yang tahan melihat Nunew, putih mulus montok gini" Ujar Zee dengan mesum

"Puk, puk,puk" Davika menimpuk Zee dengan bantal yang ada di samping Nunu

"Mom ampun mom, ampun"

"Rasain tuh, maka nya kalo berbicara tu yang benar. Jangan mesum, ini otak kamu isi nya hal negatif mulu. Mending kamu cuci gih otak kamu biar bersih"

"Apa sih mom. Lagian dengan gini kan cucu mommy nambah, rumah kita makin ramai deh" Rayu Zee

"Ah kamu benar juga,, aahhh senang nya dapat cucu lagi" Pekik Davika senang

"Ahhh" Zee lega karena dia bisa mengalihkan fikiran mommy nya. Sedangkan Max hanya ternganga melihat tingkah random mommy Zee. Barusan dia ngamuk seperti macan betina sekarang sudah jinak saja. Benar benar keluarga ajaib dah"

"Zee mommy kamu memang ajaib" bisik Max kepada Zee

"Maksud nya?"

"Iya tadi saja ngamuk nya minta ampun seperti orang kesurupan, lah sekarang sudah jinak aja" bisik Max lagi

"Biasa lah, ratu Drama" jawab Zee pelan

"Hei kalian bisik bisik apa? Jangan jangan lagi membicarakan mommy ya?" Tuduh Davika sambil menatap Zee dan Max penuh selidik

"Ahhb ngk kok mom, benar kan Max" Ujar Zee terbata bata

"Ahh iya mom, ngk kok" jawab Max gugup, bisa gawat jika Mommy Davika mengamuk lagi

"Awas saja jika kalian ketahuan membicarakn mommy" ancam Davika

"Heheheb ngk kok mom" cicit mereka bersamaan

Tidak kama kemudian, Nunew sadar dari pingsan nya.

"Hiaaa" panggil Nunu pelan

"Ah baby? Kamu mau apa? Minum? Makan?" Tanya Zee bertubi tubi

"Nunu tidak ingin apa apa kok hia, Nunu hanya ingin peluk" ujar nya manja

"Uuuu bayi aku sedang manja ternyata" Ujar Zee gemas sambil memeluk Nunew erat

"Nu" panggil Davika

"Mom? Mommy sejak kapan di situ?"

"Sudah dari tadi sayang"

"Aku juga nong"

"Aow phi Max juga, kenapa nih?" Tanya Nunu polos

"Kita khawatir karena kamu tiba tiba tidak sadarkan diri sayang. Untung saja Max nelfon mommy, jika tidak mommy tidak akan tau jika kamu pingsan gini"

"Hhhmm" Angguk Nunu polos

"Nunu tidak apa apa kok semua nya"

"Tetap saja kamu membuat aku sport jantung sayang" ujar Zee lembut

"Kho thod na hia" pinta Nunu lembut

"Hhmm lain kali tidak boleh seperti ini lagi, janji?."

"promise " Jawab Nunu

"Oh iya ada kabar baik sayang" ujar Davika

"Apa mom"

"Biar Zee yang memberitahu kamu, kita keluar dulu. Ayo Max"

"Khab mom" Setelah Davika dan Max keluar, Nunu menatap Zee dengan tanda tanya

"Kenapa hia?"

"Hhhmm aku dan kamu akan menjadi orang tua lagi" jawab Zee lembut

"Lagi? Maksud hia Nunu hamil lagi gitu?"

"Iya sayang"

"Hiks..hikss.." tiba tiba Nunu menagis

"Kamu kenapa baby? Kamu ngk terima ya jika kamu hamil lagi? Kho thod na, tapi aku mohon biarkan dia hidup baby, tolong terima dia" Ujar Zee sendu

Plaakkk, Nunu menggeplak kepala suami nya pelan.

"Aw sayang, kenapa?"

"Siapa bilang Nunu ngk nerima nya? Nunu menangis karena bahagia Hia" ketus Nunu

"Hu? Hia kira__""

"Maka nya nanya dulu" Ketus Nunu

"Heheheh kho thod sayang, tapi selamat ya kamu akan jadi mommy lagi"

"Hhmmmm hia juga, selamat hia akan jadi daddy lagi"
Zee dan Nunew berpelukan, mereka sangat bahagia dengan apa yang mereka ketahui hari ini.

Nextt

Mafia In Love(ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang