Epilog

266 26 19
                                    

Marcus Wickham kelihatan baru pergi sehari-dua hari, kemudian pulang kembali ke Ellesvore.

Cecilia tahu pria itu bertahan hidup amat lama berkat sihir awet muda yang diberikan padanya, tapi dirinya tetap saja terkagum-kagum saat melihat pria yang tidak bertambah tua itu. Padahal Connor sudah menceritakan beberapa hal soal Marcus Wickham agar Cecilia tidak melongo heran saat melihatnya secara langsung. 

Pria itu punya rambut pirang yang cukup panjang dan diikat sebagian ke tengah. Wajahnya terlihat kecoklatan karena sering terpapar matahari, sementara mata biru terangnya menampakkan sorot malu-malu.

"Salam kenal," ujarnya. "Aku Marcus Wickham."

Cecilia begitu terperangah hingga lupa berkedip. "Uh, Cecilia Lockwood."

Mereka berjabat tangan.

"Silakan masuk," Cecilia mempersilakan. Dia baru saja selesai menyiapkan sarapan sewaktu bel depan berbunyi dan pria muda ini tiba rumahnya. "Kau datang sendiri?"

"Hanya bersama beberapa naga pohon," jawab Marcus. "Mereka membantuku membawa barang-barang."

"Bagaimana dengan Freya dan Espen?"

"Aku khawatir mereka tidak bisa kembali," jawab Marcus. "Untuk saat ini, Ratu Eleonora hanya memperbolehkanku seorang yang datang kemari."

Mereka tidak akan kembali? Sebuah lubang menganga terbentuk di dada Cecilia. Seharusnya dia menyampaikan salam perpisahan yang lebih layak kalau tahu akan jadi seperti ini.

"Ta-tapi Freya dan Espen bilang mereka akan membantu mengajar."

"Aku tahu," Marcus menjawab pelan. "Tapi itu tidak memungkinkan. Ratu Eleonora menyuruh mereka tetap di Ramala Veliqar. Mungkin ke depannya, orang lain akan dikirim kemari untuk membantu."

Keduanya sama-sama terdiam. Cecilia menggigit bibir bawahnya, berharap bisa menahan kesedihan. Kemudian perhatiannya kembali tertuju pada sosok Marcus Wickham.

"Aku penggemarmu," Cecilia berkata tanpa tedeng aling-aling.

Pria itu mengangguk canggung. "Terima kasih."

"Ada banyak hal yang harus kita bicarakan," jelas Cecilia. "Dan kita harus menghadap Raja Avinas secepatnya. Apa kau siap?"

Sifat malu-malu pria itu langsung sirna tatkala menyadari tanggung jawab yang menantinya. Dia membalas tatapan Cecilia dan mengangguk tegas.

"Aku siap."

(End: 15 Agustus 2022)

Daughter of Naterliva [#1]Where stories live. Discover now