14. Petunjuk

659 85 16
                                    

Gita menguap tapi ia tidak bisa tidur karena Tama belum juga pulang, sementara Aluna baru saja tertidur setelah mengerjakan PR. Untung saja otak Gita tidak ikut amnesia. Ia masih bisa mengajari Aluna soal-soal pelajaran SD.

Melirik jam rupanya sudah pukul sepuluh lebih dua puluh menit. Mau tidur duluan tapi nanti kasihan Tama, pulang-pulang tidak ada orang yang hidup di rumah. Jadilah ia putuskan bermain game di depan televisi yang menyala. Fungsi TV bukan untuk dinikmati gambarnya, melainkan sebagai peenman agar tidak sunyi senyap.

Gita melihat list teman yang sedang online. Ada beberapa teman baru yang sudah ia tambahkan dan merasa cocok berteman dengan mereka, Gita masuk di salah satu room pribadi. Ia coba mengharapkan diri dengan beberapa user lain. Mereka Sedang membahas tentang salah seorang pasangan yang baru putus, Gita tidak tahu siapa yang dimaksud. Ia hanya mengikuti saja alur percakapan di room tersebut.

Salah satu user tiba-tiba membuat percakapan pribadi dengannya dengan tanda biru di dalam obrolan room.

_Hai boleh kenalan_

Gita pun mengetikkan balasan. _Boleh tapi kenapa harus Whisper kan bisa lewat publik aja_

_Nggak apa-apa pengen aja soalnya yang lain pada ribut bahas couple yang putus. Takutnya nanti malah chatnya tenggelam_

_Oh gitu salam kenal ya_

_Iya. Kamu user lama tapi kok levelnya sedikit?_

Gita baru menyadari bahwa user tersebut baru saja mengintip profilnya.

_Iya aku baru vakum lama ini aja baru online beberapa hari_

_Oh gitu_

_Kamu udah berapa lama main ini_

_Udah setahun sih tapi jarang online juga soalnya aku kerja kadang pulang udah capek nggak sempet online_

_Iya nggak usah dipaksain_

_Aku kenal beberapa user lama tapi mereka pada sombong diajak kenalan, cuma kamu aja yang ramah sama aku_

_Masa sih biasa aja deh kayaknya_

_Kamu udah punya couple belum. Aku lihat status di bio kamu masih single_

_Ada kok dia belum online aja_

_Oh udah ya kirain belum. Maaf ganggu_

_Santai aja sih kenapa. Kan temenan, aku add dulu ya_

Gita pun menambahkan user dengan nama selotip_69 dan segera di-acc pertemanannya

Gita hendak mengetik chat lagi tapi ketukan di pintu membuat perempuan itu meletakkan ponsel dan membuka. Rupanya Tama sudah pulang.

"Assalamualaikum, Sayang, maaf ya jadi nungguin lama," kata Tama begitu pintu dibuka dan mendapati Gita menyambut kedatangannya.

"Iya nggak papa."

Tama segera masuk dan duduk di sofa, sementara Gita mengunci pintu rumah.
Mematikan lampu teras dan bergabung dengan Tama.

"Buruan ganti baju kok malah duduk di sinic komentar Gita melihat Tama malah tersenyum ke arahnya. Menatap pergerakan Gita dari mengunci pintu sampai duduk di sampingnya.

"Kamu kok Masih lihat TV aja biasanya nungguin aku di kamar?"

"Aku lagi online kok nyalain TV cuma biar ada suara aja."

Gita mengambil ponsel dan menunjukkannya pada Tama. "Nih aku lagi online ada yang WP ngajakin kenalan juga."

Mendengar ada seseorang yang mengajak Gita mengobrol rahasia, tentu saja membuat Tama sedikit panik. Ia pun langsung mengambil alih ponsel Gita, melihat nama akun yang obrolannya masih berwarna biru.

Salah PasanganWhere stories live. Discover now