28. Rename

514 67 1
                                    

Gita sudah menerima transferan dari Tama dan ia juga sudah mengirim pesan pada salah satu user yang menjual koin atas saran dari Vandies. Memang, dibandingkan user lain yang menjual koin di tempat langganan Vandies harganya lebih miring.

Hanya saja untuk proses transaksinya penjual masih keluar sebentar dan Gita sedang menunggu. Sambil menunggu penjual koin online kembali, Gita memarkirkan avatarnya di room sendiri lantas ia buka website dan memilih-milih beberapa DJ yang nantinya akan ia beli. Ada banyak macam bentuk, ukuran dan juga harga DJ untuk memutar lagu di room-nya nanti.

Setelah memilih, ia pun memasukkan ke daftar keinginan yang nantinya akan memudahkan Gita membeli langsung tanpa memilih kembali.

Asyik memilih Gita tidak sadar bahwa Vandies masuk ke room-nya menyapa Gita.

_Kak afk ya_

Gita tidak melihat room makanya ia tidak membalas pesan dari laki-laki itu. Namun Vandies mengirimkan pesan ke inbox juga, yang mana jika ada pesan masuk ke Inbox akan ada notifikasi berwarna lampu hijau dan pastinya terlihat oleh Gita.

Gita pikir inbox-nya dari penjual koin rupanya dari Vandies.

_Kak kok diam aja di room. Lagi repot ya. Apa lagi tidur?_

Setelah membuka pesan tersebut Gita segera mengetikkan pesan.

_Maaf aku nggak lihat room. Aku lagi lihat website mau beli DJ_

_Kakak jadi beli DJ- nya kapan? Udah beli koinnya?_

_Lagi nunggu masih keluar katanya. Makanya aku pilih-pilih dulu masukkan WL biar nanti enak tinggal beli_

_Oh gitu_

_Kamu kok udah online aja siang-siang begini. Nggak kerja?_

Gita menunggu ketikan jawaban dari Vandies, namun yang ia terima bukanlah balasan dari pesan barusan. Melainkan notifikasi bahwa DJ yang dimasukkan Gita ke daftar keinginan sudah dibelikan oleh Vandies. Sontak hal itu membuat Gita kaget dan langsung mengirimkan pesan.

_Van kok kamu beliin DJ sih. Kan aku udah bilang aku beli sendiri_

_Hehehe nggak apa-apa Kak. Hitung-itung salam perkenalan kita. Lagian aku juga belum pernah beliin kakak apa-apa. Biar DJ ini aja_

_Tapi kan mahal ini_

_Nggak apa-apa Kak. Udah dipakai aja DJ-nya taruh di room biar nggak sepi_

Gita kesal kenapa ia buru-buru memasukkan barang DJ tersebut ke WL. Harusnya nanti saja kalau ia sudah dapat koin baru membeli langsung. Kalau begini jadinya Vandies punya celah mengirimkan DJ padanya.

_Ya udah deh makasih ya. Kapan-kapan ganti aku yang gift kamu ya_

_Sama-sama Kak Gita. Nggak usah dipikirin nggak dibalas juga nggak apa-apa. Aku ikhlas kok ngasihnya. Udah ya aku mau off. Lagi kerja soalnya ini. Nanti malam aja on_

Vandies langsung off membuat Gita yang belum sempat benar-benar berterima kasih jadi tak sempat mengetikkan pesan balasan.

Lampu di kotak masuknya berwarna hijau lagi. Kini dari penjual koin yang sudah selesai keluar dan siap melakukan transaksi. Karena terlanjur sudah janjian, tak enak juga ia membatalkan transaksi tersebut. Padahal Gita membeli koin niatnya hanya untuk membeli DJ tapi DJ yang diinginkan malah sudah ada di tangan.

Transaksi pun berlangsung. Ada beberapa kali pertukaran barang untuk mendapatkan koin yang diinginkan. Setelah selesai, transferan pun juga sudah masuk, koin juga sudah ada di akun Gita, perempuan itu pun mengucapkan terima kasih lantas offline.

Salah PasanganWhere stories live. Discover now