19. Dendam

2.4K 333 15
                                    

Junghwan memang abang yang senang menjahili adiknya, ia juga senang membuat adiknya menangis bahkan Junghwan juga ingin melihat Haruto menangis setiap hari karena dijahili olehnya, namun jika ada yang membuat Haruto menangis selain dirinya dalam artian orang lain, Junghwan tak terima.

Seperti saat ini, Haruto telah di perbolehkan lagi sekolah oleh Jihoon begitupun dengan dirinya. Ketiganya berjalan di lorong sekolah namun saat di koridor tiba-tiba saja ada 2 orang yang menabrak adiknya itu, Haruto memang berjalan lebih dulu anak itu bahkan dengan riang menyapa beberapa siswa yang berpapasan dengannya.

"Lo kalau punya mata pake!" Sentak Junghwan pada salah satu dari kedua orang yang kini menatap datar padanya.

"Abang.. " Mata Haruto sudah tampak berkaca-kaca, bibir pemuda itu melengkung kebawah dengan tangan yang di tentang kan meminta untuk Jeongwoo menggendongnya.

"Mana yang sakit, hm?" Jeongwoo berjongkok mengusap lembut lutut adiknya yang terbentur lantai cukup kuat.

"Abang... " Namun Haruto malah menerjang Jeongwoo, membenamkan wajahnya di ceruk leher pemuda itu

Jeongwoo mengusap lembut punggung adiknya yang bergetar, tampaknya Haruto sangat ketakutan.

Sedangkan itu kedua orang kini menatap Haruto begitu intens.

"Ngapain lo liatin adik gue?!"

"Dia adikmu?" Tunjuk salah satu dari mereka dengan name tag bernama Asahi, wajahnya terlihat sangat pucat dengan tatapan datar yang membuat siapa saja pasti segan untuk menatapnya.

"Kalian memelihara anak iblis?"

Pertanyaan Asahi sontak membuat Jeongwoo dan Junghwan menatap pemuda itu tajam, kini semua pasang mata menatap kearah mereka, Haruto yang ada dipelukan Jeongwoo menangi semakin keras tubuhnya tampak bergetar ketakutan.

"Iblis licik, ternyata kau pandai sekali menipu semua orang" Sambung satu orang lagi bernama Yedam.

"Jaga ucapan lo anjing!" Junghwan tentu saja tak terima, pemuda itu langsung menarik kerah Asahi hingga pemuda berkulit pucat itu sedikit berjinjit.

"Dia adik gue dan dia bukan anak iblis!"

Bruk!

Asahi hanya tertawa kecil melihat bagaimana reaksi Junghwan saat ini

"Iblis kecil yang baik, hebat sekali kamu bisa membuat dua 4 manusia menyayangi mu begitu hebatnya"

Asahi merapihkan bajunya yang tampak kusut, pemuda itu menepuk pundak Junghwan dua kali "Hati-hati, iblis tetaplah iblis jangan sampai lengah atau keluarga kalian bisa hancur"

Bisik Asahi dengan sangat pelan, pemuda itu lantas meninggalkan kerumunan namun netranya fokus pada jari tangan Haruto yang mulai menghitam, satu sudut bibir pemuda itu terangkat membentuk seringai,

Sekuat apapun Haruto menahan amarah, fisiknya tidak akan bisa berbohong.







********




"Mereka siapa sebenarnya??!"

Junghwan dan Jeongwoo tak berhenti berdebat kecil, dua pemuda itu terus bertanya-tanya sebenarnya dia dua siswa baru yang tiba-tiba menyebut adiknya sebagai anak iblis.

"Apa yang dibilang dia itu bener, kalau Haruto anak iblis?"

Jeongwoo memberi gelengan pelan atas pertanyaan adiknya, ia juga masih bingung dari banyaknya manusia yang mereka temui hanya Haruto lah yang paling misterius untuk energi pun mereka tak bisa merasakannya.

REINKARNASI [SELESAI]Kde žijí příběhy. Začni objevovat